Bengkel Budel Tambal Ban Romy dan Komunitas Punk Melayani 1×24 Jam

BOGANINEWS, KOTAMOBAGU – Romy Mokodompit (47) warga Kelurahan Gogagoman, Kecamatan Kotamobagu Barat, yang kini sedang menjalankan usaha Bengkel tambal ban dan mempekerjakan Anak-anak jalanan di Bengkelnya.

Romy, mempekerjakan anak-anak jalanan kurang lebih ada sekitar sembilan orang. Dari sembilan orang itu, ada dua orang yang dia percayakan untuk mengolah atau bertanggung jawab di bengkel tersebut.

“Saya sengaja mempekerjakan mereka, karena menurut saya, mereka adalah anak-anak yang rajin dan jujur ketika bekerja. Ditambah lagi, mereka sudah ada keahlian dibidang ini,” kata Romy (15/6).

Ia juga menjelaskan bahwa, anak-anak punk tersebut sebelumnya memang tinggal di rumah miliknya, karena kebetulan mereka berteman akrab dengan anaknya.

“Melihat potensi yang ada pada diri mereka, saya pun coba untuk menabung dan membeli alat-alat bengkel yang akan mereka gunakan di bengkel. Jadi, dari sembilan orang yang bekerja itu, saling bergantian,” jelas Romy.

Meski pun begitu, anak-anak punk tersebut, masih tetap aktif menjalankan aktivitas mereka yang menghasilkan uang seperti mengamen.

“Jadi yang lain itu menjaga bengkel, yang lainnya lagi pergi mengamen guna untuk mencari uang, karena harus memenuhi kebutuhan harian mereka. Kemudian mereka tukaran sif lagi, jadi bengkel tidak ditutup, dan dibuka selama 24 jam,” ujarnya.

Untuk ongkos tambal ban hanya Rp10 ribu, dan hasilnya pun, saya hanya mengambil storan sebanyak Rp80 ribu dalam waktu 1×24 jam.

“Alhamdulillah dengan hasil yang mereka dapat setiap harinya, bisa membantu kehidupan mereka dan kehidupan saya. Untuk Bengkel Budel Tambal Ban tersebut terletak di jalan Adampe Dolot, RT 04/02 Kelurahan Gogagoman,” tandasnya.

Reporter : Mira Manangin

Komentar