BOGANINEWS, BOLTIM – Dinas Pemberdayaan Masyarakat Daerah (DPMD), bersama Dinas Pariwisata dan Budaya (Disparbud), diundang pihak Kementerian Desa (Kemendes) Republik Indonesia (RI) sekaligus akan menyerahkan dokumen pendukung ke pemerintah pusat, untuk memaparkan potensi pariwisata Kabupaten Bolaang Mongondow Timur (Boltim), yang ada di Desa Atoga Timur, Kecamatan Motongkad.
“Pekan depan, kami akan datangi Kemendes. Instansi kami DPMD bersama Disparbud diundang Kemendes, sesuai tanggapan atas proposal yang sudah disampaikan,” kata Kadis DPMD Boltim, Slamet Umbola, Selasa (26/3/2019) pekan lalu saat pertemuan di Danau Mooat.
Ia juga membeberkan soal bantuan dari Pemerintah pusat berjumlah kurang lebih 540 juta. “Setelah menerima proposal dari kami, Tim Kemendes turun langsung kelokasi melihat wisata Atoga River View (ARV) di Desa Atoga Timur sambil uji coba dan menikmati semua wahana di sana. Jawabannya Alhamdullilah usulan kami di proses hingga di setujui,” ungkap Slamet.
Bantuan dari Kemendes itu kata Kadis, untuk pembangunan beberapa sarana dan prasarana (sarpras) pendukung di ARV. “Anggaran itu untuk tiga Sarpas, yaitu gasebo, jalan setapak dan toilet. Tak hanya itu, kami juga sudah usulkan penerangan untuk tujuh titik. Insya Allah dapat solar cell, kira-kira harga satuannya 20 jutaan,” kata Kadis.
Senada yang dikatakan Kepala Dinas Pariwisata dan Kebudayaan (Disparbud) Boltim, Rizky Lamaluta bahwa, objek wisata Atoga River View (ARV) yang berada di desa wisata Desa Atoga timur akan menerima bantuan dari Kementrian Desa.
“Ini salah satu bentuk sinergitas antara Dispar dan Dinas PMD. Jembatan gantung yang ada di ARV, termasuk yang pertama di Sulawesi Utara (Sulut). Selain itu, Objek wisata ini juga termasuk satu-satunya desa yang ada di Sulut untuk menerima bantuan Sarpras,” terang Rizky. (Agung)
Komentar