BOGANINEWS, BOLMUT – Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Bolaang Mongondow Utara (Bolmut), menyayangkan Tunjangan Penghasilan Pegawai (TPP) para Medis yang diturunkan.
Seperti disampaikan anggota Komisi I DPRD Bolmut, Budi Setiawan Kohongia. Dikatakan Budi, pihaknya kaget terkait turunnya TPP untuk paramedis di lingkungan Dinas Kesehatan Bolmut. “Kami menaruh harapan besar terhadap peningkatan kesejahteraan paramedis. Bahkan hal tersebut telah di tuangkan dalam rekomendasi tertulis pada pembahasan anggaran tahun kemarin,” kata Budi.
Lanjutnya, saat mendengar nominal TPP paramedis tahun ini turun drastis tanpa sebab, pihak DPRD juga sudah mempertanyakan keadilan pembagian TPP tersebut. “Juga Saya berharap, para petugas medis dapat diberikan vaksinasi setiap enam bulan, karena risiko kerja yang ada. Saya sangat menyesalkan jika TPP paramedis di turunkan. Diharapkan TAPD Bolmut dapat kembali mempertimbangkan TPP paramedis,” pinta Kohongia.
Terpisah, Sekda yang juga Ketua TAPD Bolmut Asripan Nani, dikonfirmasi mengatakan, saat ini pihak eksekutif sementara membahas terkait TTP paramedis. “Kita sedang membahas, serta mempertimbangkannya untuk di bahas dan dikaji disesuiakn dengam analisa jabatan,” singkat Sekda. (WaOne)
Komentar