Pilkada Boltim Tak Ada Calon Perseorangan

BOGANINEWS, BOLTIM – Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Bupati dan Wakil Bupati Kabupaten Bolaaang Mongondow Timur (Boltim) tahun 2020, dinyatakan tidak ada calon dari jalur perseorangan.

Kabarnya Komisi Pemilihan Umum (KPU) Boltim, telah melakukan tahapan dari awal sampai penutupan pada Minggu 23 Februari 2020, untuk penerimaan dokumen dukungan syarat pencalonan perseorangan sejak pukul 08:00 sampai 24:00 WITA. Namun sampai batas waktu yang ditentukan, tidak ada yang datang memasukan berkas.

https://boganinews.com/wp-content/uploads/2024/11/IMG-20241120-WA0078.jpg

Ketua KPU Boltim mengatakan, pihaknya sudah menjalankan tahapan dari sosialisasi, rakor, bimtek hingga pengenalan Informasi Pencalonan (Silon) ke Liasion Officer dan Operator (LO), bakal pasangan calon yang menyerahkan mandat. Namun hingga ditutupnya tahapan penerimaan dokumen dukungan syarat pencalonan perseorangan, tidak ada yang menyerahkan dokumen dukungan ke KPU Boltim.

“Setelah melakukan tahapanya, kami komisioner KPU menunggu hingga pukul 24:00 WITA. Namun tidak ada yang datang memasukan berkas. Dengan ini kami sampaikan, bahwa di Kabupaten Bolaang Mongondow Timur tidak terdapat calon perseorangan. Sehingga dipastikan Pilkada Boltim tahun ini, tidak ada bakal calon perseorangan yang akan maju,” jelasnya.

Lanjutnya, di Kabupaten Boltim, KPU telah menetapakan syarat minimal dukungan perseorangan berdasarkan jumlah DPT Boltim dalam pemilihan terakhir yakni 53.517 pemilih. “Sedangkan untuk memenuhi dukungan perseorangan, maka pengumpulan e-KTP oleh kandidat harus dilakukan minimal pada empat kecamatan,” terang Ketua KPU Boltim.

Senada yang dikatakan Komisioner KPU Boltim, Divisi teknis Abdul Kader Bachmid, bahwa tahapan penerimaan dokumen dukungan merupakan tahapan yang ditunggu-tunggu masyarakat Boltim. Pihak KPU sendiri telah siap hingga waktu yang ditentukan. Namun tidak ada pasangan bakal calon yang datang menyerahkan dokumen dukungan.
“Dengan demikian, tahapan jalur perseorangan kami tutup secara resmi. Sesaui aturanya, untuk pencalonan melalui jalur perseorangan di Boltim dinyatakan nihil atau tidak ada yang siap,” jelasnya.

Bachmid juga membeberkan, untuk pasangan bakal calon jalur independen, seperti Robi Mamonto dan Rita Lamusu menyerahkan mandat ke KPU Boltim pada, 12 Desember 2019 lalu. Mandat LO di atas, nama Ismail Biahimo dan Amsar Korompot, serta Operator aplikasi Silon, Randa Alkarni Mamonto.

“Setelah mereka menyerahkan mandat, kami menyerahkan password dan username aplikasi Silon ke operator bakal pasangan calon. Namun setelah di cek data aplikasi Silon secara online, tidak ada data yang masuk ke aplikasi Silon. Ini menandakan tidak ada kandidat jalur perseorangan di Pilkada Boltim. Kemudian pada pukul 24:50 WITA, komisioner KPU Boltim mengakhiri agenda dengan penandatanganan berita acara penyerahan syarat dukungan bakal pasangan calon perseorangan Pilbub 2020 Boltim,” paparnya. (Agung)

Komentar