BOGANINEWS, BOLSEL – Kabupaten Bolaang Mongondow Selatan (Bolsel) memiliki dua Spot yang memenuhi syarat untuk dijadikan tempat olahraga paralayang. Hal ini berdasarkan hasil uji coba yang dilakukan tim Paralayang Manado yang tersebar di lokasi Kabupaten Bolsel kurang lebih satu bulan.
Tim Paralayang yang dipimpin langsung Pingkan Mandagi dan Nixon, menilai ada dua spot yang memenuhi syarat secara topografi, diantaranya terletak di Puncak Kolawak, Kecamatan Pinolosian dan Bukit Momalia, Kecamatan Posigadan.
Kepala Dinas Pariwisata dan Kebudayaan, Wahyudin Kadullah mengatakan, Pemerintah Kabupaten Bolsel saat ini sedang menggenjot ekspansi kepariwisataan, baik di darat, laut dan udara. “Kesuksesan pelaksanaan Bolsel Diving Festival kemarin, merupakan bukti nyata semakin berkembangnya kepariwisataan di Kabupaten Bolsel yang memiliki sejuta pesona ini,” ungkap Wahyudin, Minggu (11/04/21)
Lanjutnya, dukungan Bupati dan Wakil Bupati, serta seluruh masyarakat Bolsel benar-benar memegang peranan yang sangat krusial. “Semuanya berkat Pemerintah Kabupaten Bolsel dan masyarakat, sehingga pelaksanaan Festival Diving dan juga uji coba parayalang bisa berhasil,” ucapnya.
Dijelaskannya, olahraga paragliding atau paralayang butuh ‘kerjasama’ alam untuk kelancarannya. Para pecinta olahraga ini harus menunggu datangnya angin meluncur dari arah lereng bukit pada kecepatan tertentu, cuaca cerah dan tidak hujan, dan panas udara (thermal) pada suhu tertentu sehingga tidak membahayakan proses penerbangan.
“Dan ternyata, hasil uji coba dari tim Paralayang dipimpin langsung Pingkan Mandagi dan Nixon tersebut, Bukit Kolawak dan Bukit Momalia, sudah memenuhi semua persyaratan selama proses uji cobanya,” jelasnya.
Ditambahkannya, Pemkab Bolsel melalui Dinas Pariwisata dan Kebudayaan berencana untuk membuka destinasi wisata baru berbasis olahraga parayalang, sebagai konsep kreatif untuk menarik kunjungan wisatawan. “Ini adalah adalah konsep kreatif untuk menarik pengunjung atau wisatawan datang ke Bolsel,” terangnya. (Holan)
Komentar