BOGANINEWS, BOLMONG – Pembangunan Waduk Pindol di Kecamatan Lolak, Kabupaten Bolaang Mongondow (Bolmong) yang ditargetkan selesai tahun ini, nampaknya tidak dapat terwujud.
Hal ini terungkap saat Wakil Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) Republik Indonesia John Wempi Wetipo, blak-blakan berbicara mengenai penyebab tidak tercapainya target penyelesaian waduk tersebut. Dikatakannya, pembangunan waduk terhalang pembebasan lahan. “Memang ada masalah dalam pembebasan lahan,” kata Wamen, saat meninjau waduk Pindol, Rabu (01/07/2020).
Ia membeberkan, masih ada tujuh bidang tanah yang belum dibebaskan. Luas lahan yang belum dibebaskan sebesar 8 hektare. Tapi lahan yang belum dibebaskan tidak berada pada area utama. “Kita akan selesaikan pada tahun ini,” akunya. Wamen juga mengimbau, agar warga untuk bisa mendukung proses pembebasan lahan waduk Pindol. “Ini semua untuk rakyat juga,” katanya.
Selain pembebasan lahan, pembangunan waduk tahun ini terhambat Covid-19. Anggaran sebesar 13 miliar untuk waduk dialihkan untuk penanganan Covid 19. Namun katanya, pembangunan Waduk Pindol di Lolak, akan dikebut di era new normal. Ia menargetkan waduk itu selesai akhir tahun depan. “Targetnya waduk pindol dan kuwil akhir tahun depan selesai,” katanya.
Waduk tersebut, rencananya akan diresmikan langsung oleh Presiden RI Joko Widodo. Jika hal itu terwujud, itu kali pertama Jokowi berkunjung ke Bolaang Mongondow Raya (BMR). Saat ini waduk tersebut sudah rampung hampir 54 persen. “Pekerjaan fisiknya kita lakukan, pengerjaan lahannya sudah 92, 5 persen lebih,” jelasnya. (ino)
Komentar