BOGANINEWS, BOLTIM – Penyaluran hak rakyat berupa Bahan Pokok (Bapok) tahap II, akibat dampak Pandemi Covid-19, segera disalurkan.
Kepala Dinas Ketahanan Pangan (DKP) Kabupaten Bolaang Mongondow Timur (Boltim), Kissman Mamonto mengatakan, pihaknya tinggal menunggu instruksi dari Bupati.
“Saat ini beras premium yang sudah masuk di gudang penampungan sebanyak 40 ton, gula pasir 7,5 ton, minyak goreng 7,5 ton. Sementara untuk ikan kaleng dalam proses distribusi oleh pihak penyedia. Jika bahan yang ada sudah rampung didistribusikan oleh pihak penyedia jasa ke gudang penampungan sebagaimana kebutuhan, maka sudah siap disalurkan,” jelas Kissman, saat memantau gudang sembako Rabu (10/6/20).
Lanjutnya, saat ini pihaknya terus melakukan validasi data calon penerima bantuan bersama pemerintah desa. Karena menurut Bupati, proses penyaluran tahap ke dua ini akan berbeda dengan penyaluran tahap pertama yaitu menyangkut calon penerima.
“Saat ini kami sedang melakukan verifikasi data penerima bersama pemerintah desa, karena penyalurannya agak berbeda dengan penyaluran tahap pertama,” akunya.
Adapun data penerima penyaluran tahap pertama yaitu jumlah Kepala Keluarga (KK) penerima sebanyak
21.613 KK, jumlah jiwa sebanyak 70.553 jiwa, beras sebanyak 32.341 kilogram, gula pasir sebanyak 32.481 kilogram, minyak goreng sebanyak 32.419 liter dan ikan kaleng sebanyak 120.613 kaleng.
“Data tersebut sesuai dengan keputusan Bupati tentang penetapan jumlah alokasi dan penerima bantuan bahan pangan masyarakat terhadap dampak wabah Covid-19,” terangnya. (Agung)
Komentar