BOGANINEWS, BOLMONG – Mewakili Bupati Bolaang Mongondow (Bolmong), Asisten II Zainuddin Paputungan, Kamis (10/6/2021) membuka secara resmi pelatihan Digital Enterpreneurship Academy (DEA) bagi para pelaku Usaha Mikro Kecil Menengah (UMKM) di Bolmong, yang dilaksanakan di Sutanraja Hotel.
Pelatihan ini digelar oleh Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kemkominfo) RI, melalui Balai Pengembangan Sumber Daya Manusia dan Penelitian Komunikasi dan Informatika (BPSDMP) Kominfo Manado, dan difasilitasi oleh Dinas Kominfo Kabupaten Bolmong. Pelatihan tersebut di ikuti 50 peserta pelaku UMKM di Bolmong selama dua hari terhitung mulai 10 – 11 Juni 2021.
Bupati Bolmong Yasti Soepredjo Mokoagow dalam sambutannya yang dibacakan Asisten II, menyambut baik dan mengapresiasi sekaligus ucapan terima kasih kepada BPSDMP. Dikatakannya, kegiatan ini sangat penting dan strategis sebagai sarana dan wahana dalam rangka menghadapi era global dan era milenial yang penuh kompetensi saat ini.
“Salah satu upaya dalam rangka membangkitkan sektor perekonomian yaitu dengan dikeluarkannya Peraturan Pemerintah untuk tahun 2021 tentang perlindungan dan pemberdayaan UMKM. Dengan ditetapkan peraturan ini, pemberian perlindungan dan pemberdayaan UMKM dapat lebih optimal dengan baik,” jelasnya.
Lanjutnya, perkembangan IT sangat penting terutama dalam menghadapi era globalisasi dan revolusi industri 4.0 yang telah merubah cara manusia berfikir dan berhubungan dengan manusia yang lain, sekaligus mempengaruhi pola mobilitas terjadinya komunikasi jarak jauh, dimana masyarakat memiliki akses terhadap informasi dimanapun berada, sehingga masyarakat menjadi kritis terhadap hal-hal yang berkembang.
“Untuk membangun SDM yang unggul dan handal, maka Pemkab Bolmong saat ini mendorong para pelaku UMKM maupun calon wirausaha agar selalu kreatif, inovatif dan produktif dalam memanfaatkan perkembangan teknologi di situasi Covid-19. Harapannya, kegiatan DEA ini bisa membuka dan menambah wawasan sekaligus berinovasi dalam kewirausahaan dengan konsep digital,” terangnya.
Selain itu, Bupati juga berharap agar para peserta pelatihan dapat mengikuti pelatihan dengan sebaik-baiknya dan memahami materi yang akan disampaikan nanti.
“Sehingga, peserta pelatihan mampu menguasai aplikasi dan teknologi sistem pasar digital atau pasar online sebagai tren jual-beli masa kini, yang pada gilirannya diharapkan dapat mendongkrak nilai produk domestik regional bruto Kabupaten Bolaang Mongondow,” kata Yasti.
Sementara itu, Kepala BPSDMP Kominfo Manado Christiany Judithae mengatakan, pelatihan ini untuk UMKM dari 8 akademi yang menjadi program prioritas Kementerian Kominfo yaitu digital talent scholarship, merupakan salah satu dari akademi dari DPS. Akademi ini ditujukan untuk UMKM baik yang baru merintis atau sudah lama dirintis bisa mengikuti DEA ini.
“DEA merupakan pengembangan digital skill, karena Kominfo itu fokusnya di bidang IT. Jadi program-program yang ada didalam DPS ini, semua mengangkat persoalan dari bagaimana keterampilan digital. Pandemi ini hampir semua kalangan beralih ke digital. Termasuk usaha-usaha mau tidak mau orang harus beralih ke digital,” ungkapnya.
Ia pun berharap pelatihan ini dapat menjadi modal bagi kebutuhan langkah strategis UMKM lebih khusus menghadapi masalah pandemi Covid-19. “Kabupaten Bolmong menjadi daerah ke 7 dari 10 daerah yang dilaksanakan pelatihan DEA ini,” pungkasnya. (Adve)
Komentar