BOGANINEWS, BOLTARA – Bupati dan Wakil Bupati Bolaang Mongondow Utara (Boltara), Sirajudin Lasena dan Mohammad Aditya Pontoh (SJL-MAP), sudah dua kali melakukan pelantikan, serta pengambilan sumpah janji pejabat pimpinan tinggi pratama, pejabat administrator, pejabat pengawas di lingkungan Pemerintah Daerah (Pemda).
Untuk itu, Bupati dan Wabup menekankan, agar para pejabat yang telah dilantik beberapa waktu lalu, dapat melaksanakan tugas barunya dengan baik, serta dapat bekerja penuh dedikasi untuk menjadi teladan bagi masyarakat Boltara.
“Sebagai Pimpinan Organisasi Perangkat Daerah (OPD) harus visioner, berorientasi pada masa depan, serta berpacu pada kinerja yang harus dicapai. Para ASN yang menduduki jabatan telah melalui pertimbangan dan kemampuan diri, seperti kompetensi, bakat dan kinerja selama ini. Tentunya para pimpinan OPD yang telah dilantik dan akan dilantik pada tahap berikutnya, harus memiliki tanggung jawab besar dalam menjalankan program Pemda dan harus lebih proaktif dalam peningkatan pelayanan kepada masyarakat,” tegasnya, Selasa (16/9/2025).
Lanjutnya, penetapan pejabat yang telah dilantik dan akan dilantik nanti, tentunya sudah melewati pertimbangan secara logis, objektif dan profesionalitas. “Saya berharap, para pejabat harus mampu mewujudkan peningkatan kualitas kerja, dengan menghasilkan terobosan baru untuk mendorong pembangunan daerah,” harapnya.
Dikatakannya, lara OPD harus memiliki kemampuan untuk menyebarkan kebijakan pimpinan dan harus memiliki konsep wawasan yang luas. “Selain itu, harus memiliki produktivitas, disiplin kerja yang disertai dengan tindakan yang memiliki landasan hukum, serta memiliki kemampuan responsif pada setiap perkembangan pada pelayanan masyarakat secara umum,” pinta SJL.
Terpisah, Wakil Ketua Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Boltara, Saiful Ambarak mengatakan, DPRD Bolmut akan terus memberikan dukungan penuh terhadap program-program strategis yang diinisiasi oleh Pemda Boltara, selama hal itu selaras dengan visi pembangunan daerah.
Pejabat yang sudah dilantik harus segera tancap gas, memaksimalkan pelayanan sesuai tugas masing-masing. “DPRD mendorong Bupati dan Wakil Bupati, agar kemudian segera mengisi atau secepatnya melantik OPD yang belum terisi. Saya juga menghimbau pimpinan OPD harus melakukan sinergitas bersama pihak DPRD, dalam menjalankan roda pemerintahan, serta mendorong bersama-sama proses pembangunan yang merata dan berkelanjutan,” terang Saiful. (Indrawan Laupu)
Komentar