BOGANINEWS, NASIONAL – Mantan Ketua Umum (Ketum) Pengurus Besar (PB) Himpunan Mahasiswa Islam (HMI) Mulyadi P. Tamsir dan keluarga yang menjadi penumpang jatuhnya pesawat Sriwijaya Air SJ 182, akhirnya terindetifikasi.
Hal ini berdasarkan hasil identifikasi yang dilakukan Tim Disaster Victim Indentification (DVI) Polri, Selasa (19/1/2021), yang mengidentifikasi enam korban jatuhnya pesawat Sriwijaya Air SJ 182, yang salah satu dari mereka adalah Mulyadi P. Tamsir, mantan Ketua Ketum PB HMI periode 2016-2018.
“Untuk Pak Mulyadi ini, dari istri, anak, dan mertuanya sudah terindentifikasi semua,” kata Kepala Laboratorium DNA Pusdokkes Polri Kombes dr Ratna, sebagaimana dikutip dari Kompas.com.
Hal itu juga dibenarkan Pj Ketua Umum PB HMI Arya Kharisma Hardy. “Beliau memang mau pulang ke Sintang. Sebelum magrib saya dapat kabar saya pastikan kepada teman-teman untuk mencari kepastian yang benar-benar valid bahwa benar empat kerabat saya itu memang menjadi penumpang,” kata Arya pada 9 Januari 2021.
Hingga saat ini, sudah ada 40 korban pesawat Sriwijaya Air SJ 182 yang sudah teridentifikasi. Pesawat itu diketahui, mengangkut 62 orang yang terdiri dari enam kru, 46 penumpang dewasa, tujuh anak-anak, dan tiga bayi.
Diketahui, pesawat Sriwijaya Air rute Jakarta-Pontianak itu hilang kontak di antara Pulau Laki dan Pulau Lancang pada 9 Januari lalu sekitar pukul 14.40 WIB atau 4 menit setelah lepas landas dari Bandara Soekarno-Hatta, Tanggerang.
Komentar