Disbudpar Kotamobagu Data Situs Sejarah dan Budaya

BOGANINEWS, KOTAMOBAGU – Dinas Kebudayaan dan Pariwisata (Disbudpar) Kotamobagu, melakukan pendataan situs-situs sejarah dan budaya peninggalan kerajaan Bolaang Mongondow yang tersebar diwilayah Kota Kotamobagu.
Pendataan ini dilakukan sebagai upaya Pemerintah Kota (Pemkot) Kotamobagu untuk merawat,  melestarikan serta mengembangkan situs sejarah dan budaya sebagai objek wisata daerah.
Beberapa tempat yang telah didata dan dikunjungi langsung tim Disbudpar, diantaranya;  Makam Abo Tadohe yang terletak di bukit Kansil, Goa Golantung di Kelurahan Upai, makam Mokoginta di Desa Bilalang I, Makam Salim D Makalalag dan Kota Tua yang terletak di Desa Sia’ Kecamatan Kotamobagu Utara.
Kepala Bidang Budaya Thelma Olola mengatakan, sekarang ini masih banyak situs sejarah dan budaya yang belum terungkap.
“Sesuai informasi yang kami peroleh di Kota Kotamobagu, masih banyak peninggalan kerajaan Bolaang Mongondow pada masa lampau. Ini kami data, selain meminta data dari Sangadi (Kepala Desa) dan Lurah, kami juga turun langsung melihat dan mencari tau ke seluruh Desa dan Kelurahan melalui informasi masyarakat setempat,” kata Thelma Olola yang didampingi Kepala Seksi Sejarah dan Cagar Budaya Elviyani Vivi Datunsolang bersama salah satu staf Disbudpar Kotamobagu, saat mengunjungi Goa Golantung yang ada di Kelurahan Upai, Rabu (22/1) sore tadi.
Lanjutnya, Disbudpar juga melakukan pendataan benda-benda bersejarah yang saat ini disimpan oleh warga. “Kami berharap ada kerja sama warga yang menyimpan benda-benda bersejarah untuk pendataan,” ucap Thelma.
Menurutnya, pelestarian sejarah dan cagar budaya ini sangat dibutuhkan adanya kerjasama dari semua pihak. “Untuk merawat dan melestarikan benda-benda bersejarah,  termasuk didalamnya seni,  tarian tradisional dan adat istiadat adalah kewajiban kita semua. Dan ini akan bisa terwujud dengan adanya kerjasama yang baik antara masyarakat dan pemerintah,” katanya
Sekadar informasi, Disbudpar telah membentuk tim kerja dan menjadwalkan untuk mengunjungi langsung situs-situs sejarah dan budaya di Empat Kecamatan se Kota Kotamobagu. (ino)

Komentar