BOGANINEWS, MANADO – Bencana banjir dan tanah longsor di sejumlah wilayah di Manado, yang terjadi Jumat (02/02/2019), mendapat perhatian serius dari Ketua Dewan Mesjid Indonesia (DMI) Provinsi Sulawesi Utara (Sulut) Hi. Herson Mayulu (H2M).
Hi.Herson Mayulu, bersama rombongan pengurus DMI Sulut, turun langsung melihat kondisi korban bencana banjir dan longsor, Senin (04/02/2019), di Kelurahan Mahawu yang terdampak bencana paling besar di Kota Manado. Saat turun melihat kondisi di lapangan, H2M turut prihatin dengan kejadian bencana ini.
“Saya pribadi mengucapkan turut prihatin dengan kejadian banjir ini. Semoga korban yang terdampak bencana, bisa tegar dan sabar karena sesungguhnya ini adalah cobaan dari Allah Subhanahu wa Ta’ala. Kalau kita mendapat cobaan dari Allah, pasti di sayanginya,” ucap Herson.
H2M yang juga dikenal dengan tokoh Toleransi di Sulut ini, langsung mengistruksikan kepada seluruh pengurus DMI untuk menerjunkan dua unit truk sampah dan relawan demi membantu korban bencana. “Hari ini juga DMI Sulut akan mengerahkan dua unit mobil sampah bersama relawan untuk membantu para korban untuk membersihkan sisa-sisa sampah yang masih berserakan, agar nanti tidak ada dampak kesehatan bagi masyarakat setelah adanya bencana banjir ini,” pinta Herson.
Ketua Lembaga Pengembangan Tilawatil Quran(LPTQ) Sulut ini, mengajak kepada semua masyarakat untuk lebih mendekatkan diri kepada Allah Subhanahu wa Ta’ala, agar bisa di jauhi dari segala macam marabahaya dan bencana yang bisa datang kapan saja. “Karena ini tempat tinggal, tempat penghidupan, maka kita semua harus lebih mendekatkan diri kepada Allah dan tetap siaga, waspada agar tidak terjebak lagi dengan bencana seperti ini,” kata Herson. (Holan)
Komentar