BOGANINEWS, KOTAMOBAGU – Bersama pihak Dinas Satpol PP dan Damkar, Wali Kota Kotamobagu, Tatong Bara, membahas ketertiban di wilayah Kota Kotamobagu, terutama dalam tugas-tugas pelayanan yang diberikan.
Pembahasan peran Dinas Satpol PP dan Damkar itu dilakukaan saat Wali Kota Kotamobagu Ir. Hj. Tatong Bara berkunjung ke Dinas Satpol PP dan Damkar, Rabu (1/9/2021).
Tatong Bara mengatakan, tahun 2022 nanti Satpol PP dan Damkar, harus bisa menghitung kembali kebutuhan riil personil agar tugas fungsi pelayanan bisa lebih dimaksimalkan.
Diakuinya, peran penting dan strategis, dilakukan dengan personil yang sangat terbatas.
“Kota Kotamobagu berkembang pesat dari hari ke hari. Aktivitas masyarakat semakin tinggi. Kebutuhan akan personil Pol PP menjadi mutlak, namun tetap proposional, tidak terlalu banyak, tidak juga sedikit. Pengamanan terhadap berbagai fasilitas pemerintahan dan publik juga harus ditingkatkan,” jelasnya.
Selain itu Wali Kota juga meminta Dinas Satpol PP dan Damkar, memaksimalkan alokasi anggaran pada tahun 2022 nanti.
“Meski APBD Pemkot terkoreksi 100 Milyar lebih, improvisasi anggaran jadi sulit, ruang fiskal sulit, sebagian besar anggaran harus dialihkan untuk bidang kesehatan, jaring pengaman sosial dan pemulihan ekonomi, namun Dinas Satpol PP dan Damkar harus bisa menentukan skala prioritas dalam penyusunan anggaran di tahun 2022,” pungkasnya. (**)
Komentar