Tampak tempat cuci tangan yang disediakan Pemkot Kotamobagu.
BOGANINEWS, KOTAMOBAGU – Pemerintah Kota (Pemkot) Kotamobagu melalui Dinas Perdagangan Koperasi dan UKM (Disdagkop-UKM), telah menyediakan tempat cuci disertai sabun di tiga pasar di Kotamobagu.
Hal ini merupakan upaya Pemkot untuk mencegah penyebaran virus Corona (Covid-19) di Kotamobagu, terutama di tempat-tempat keramaian seperti di pasar 23 Maret, Serasi, dan Pasar Poyowa Kecil.
Menurut Kepala Bidang Perdagangan, Apri Djunaidi Paputungan, sedikitnya 9 titik yang tersebar di 3 pasar telah disediakan wadah tempat cuci tangan bagi pedagang dan pembeli usai melakukan transaksi. “Tiap titik kami menyediakan air untuk mencuci tangan sebanyak 350 liter beserta sabun cucinya,” ujar Apri sapaan akrabnya, Selasa (7/4/2020).
Selain itu kata dia, pihaknya juga akan mengatur jarak antara pedagang, sehingga sebagian pedagang yang berada di dalam area pasar akan dipindahkan dibagian luar area pasar 23 Maret. “Nanti sebagian pedagang yang berjualan di dalam akan kita pindah ke jalan, itu dilakukan karena jarak pedagang akan diatur kembali, minimal jarak antara satu dengan lainnya 1,5 meter,” ujarnya.
Ia pun menghimbau, agar para pedagang maupun pembeli dapat mematuhi aturan pemerintah ketika ingin melakukan transaksi di pasar. “Diharapkan kepada pedagang dan pembeli ketika ingin masuk di wilayah pasar tradisional agar tidak lupa mencuci tangan di tempat yang telah kami sediakan, selain itu jangan lupa memakai masker. Jika itu tidak dilakukan maka petugas penjaga pintu gerbang tidak akan mengijinkan pedagang dan pembeli beraktivitas di area pasar tradisional,” harapnya. (St)
Komentar