Karang Taruna Desa Tabang Gelar Kajian Sejarah “Lipu’ in Tabang”

BOGANINEWS, KOTAMOBAGUMengawali awal Tahun 2020, Karang Taruna Desa Tabang melaksanakan kegiatan diskusi dengan mengangkat tema “Kajian Sejarah Lipu’ In Tabang Serta Relasinya”. Kegiatan ini dilaksanakan di Aula Kantor Desa Tabang, Minggu, 26 Januari 2020.

Kegiatan diskusi yang digagas oleh Karang Taruna Desa Tabang tersebut, menghadirkan beberapa narasumber untuk menjadi pembicara, antara lain : Sangadi Desa Tabang, Junius Frits Dilapanga, Ketua Aliansi Masyarakat Adat Bolaang Mongondow (AMABOM) dan Aliansi Masyarakat Adat Nusantara (AMAN) bapak L.K Mokoginta,  bapak Arman Hassan selaku pemerhati sejarah di dalam Desa Tabang, serta salah satu penulis buku tentang Bolaang Mongondow,  Murdiono Mokoginta, S.Pd sebagai moderator jalannya kegiatan.
Sangadi Desa Tabang, Junius Frits Dilapanga, dalam sambutannya sekaligus membuka acara, menyampaikan terima kasih atas terselenggaranya kegiatan ini, serta mengapresiasi kegiatan yang digagas oleh Karang Taruna Desa Tabang ini.
“Hal ini sangat positif, selain untuk mengenalkan kepada generasi milenial tentang sejarah desa, juga diharapkan mampu memecut semangat generasi muda untuk melanjutkan peran penting Desa Tabang di masa lampau terhadap perkembangan peradaban dan pemerintahan di Bolaang Mongondow,” ujar Dilapanga yang juga menjadi narasumber dalam kegiatan tersebut.
Selain membahas secara spesifik tentang sejarah Desa Tabang, kegiatan tersebut juga membahas tentang struktur pemerintahan serta rekonstruksi terbentuknya desa di Bolaang Mongondow secara umum, sertaadat istiadatnya.
Sementara itu, Ketua Karang Taruna Desa Tabang, Sutrisno Mamonto ketika diwawancarai, mengatakan bahwa kegiatan ini bertujuan untuk mengenalkan kepada pemuda-pemudi Desa Tabang tentang seperti apa sejarah terbentuknya Desa Tabang, dan adat istiadat Bolaang Mongondow.
“Hal ini tentunya sangat penting bagi generasi muda Desa Tabang, agar kita tidak hanya ber-euforia dengan kondisi kekinian tanpa tahu asal-usul dan identitas kita” ujar Sutrisno. (ego/ino)

Komentar