BOGANINEWS, KOTAMOBAGU – Menjelang bulan suci Ramadhan, Dinas Pertanian dan Peternakan (DPP) Kotamobagu intens melakukan pengawasan terhadap kesehatan hewan potong di pasar, guna menjamin daging yang dihasilkan bisa memenuhi kaidah aman, sehat, utuh dan halal (ASUH).
Hal ini dikatakan Kepala Bidang Peternakan dan Kesehatan DPP Kotamobagu, Samsul Hidayat Lasena, Rabu (31/3/2021). Yang dimana kata Samsul, untuk menjamin kesehatan hewan potong, pihaknya telah menyediakan petugas di pasar, untuk melakukan pemeriksaan antemortem (sebelum ternak disembelih) dan pemeriksaan postmortem (setelah disembelih).
“Jadi hewan diperiksa dulu sebelum dipotong. Dan untuk Sapi betina produktif, tidak diperbolehkan untuk disembelih,” kata Samsul kepada awak media ini.
Selanjutnya, Sapi yang mengidap penyakit tertentu, kata Samsul, tidak diperbolehkan untuk di sembelih.
“Jika di temui ada yang hewan yang sakit maka kami upayakan untuk diobati sebelum disembelih. Setelah di sembelih, masih harus diperiksa apakah dagingnya layak dikonsumsi atau seperti apa. Dan untuk Kotamobagu sendiri, sampai saat ini dari segi kesehatan daging masih bisa dipertanggungjawabkan,” ucapnya. (Mira)
Komentar