BOGANINEWS, KOTAMOBAGU – Menyambut pemilihan Legislatif dan pemilihan Presiden dan Wakil Presiden 2019 mendatang, Pemerintah Kota (Pemkot) Kotamobagu bersama Forum Koordinasi Pimpinan Daerah (Forkopimda), partai politik, tokoh agama, ormas, dan lainnya, menggelar Deklarasi Pemilu Damai di lapangan Hotinimbang Kotamobagu. Selasa (18/9).
Sekretaris Daerah (Sekda) Kotamobagu, Adnan Massinae, yang membuka kegiatan tersebut menyampaikan deklarasi damai pemilihan anggota legislatif dan pemilihan Presiden dan Wakil Presiden ini, merupakan wadah bagi kita semua untuk dapat mewujudkan pelaksanaan pemilihan umum yang aman, damai, berkualitas, serta bermartabat.
“Pelaksanaan pemilihan umum baik legislatif dan pemilihan Presiden dan Wakil Presiden merupakan sarana untuk mewujudkan kedaulatan rakyat berdasarkan Pancasila sebagimana yang telah diamanatkan Undang-Undang Dasar (UUD) 1945,” kata Adnan saat membacakan sambutan Wali Kota Kotamobagu Ir Tatong Bara.
Lanjutnya, salah satu unsur penting sukses atau tidaknya pesta demokrasi ini adalah adanya partisipasi dari seluruh elemen masyarakat. “Partisipasi yang dimaksud tidak hanya sebatas memberikan hak suaranya, namun juga tentang partisipasi seluruh elemen masyarakat dalam situasi menjaga keamanan dan ketertiban selama berlangsungnya pemilu di daerah ini,” terangnya.
Adnan pun mengingatkan bahwa pemilu hanya merupakan sarana untuk menyalurkan hak-hak politik masyarakat. Namun, hal paling penting yang diutamakan adalah nilai-nilai persaudaraan, kebersamaan, persatuan dan kesatuan khususnya di Kota Kotamobagu yang selama ini telah terbina dan terpelihara.
“Saya mengajak kepada seluruh elemen masyarakat dan semua pihak yang terkait untuk mari kita bersama menyukseskan seluruh tahapan pemilihan anggota legislatif dan pemilihan Presiden dan Wakil Presiden, agar pelaksanaan pemilu di daerah ini dapat terselenggara dengan aman, damai, demokratif dan sukses,” tutupnya.
Kegiatan tersebut diakhiri dengan penandatanganan deklarasi pemilu damai, serta aksi jalan kaki bersama hingga Bundaran Paris sebagai puncak dari acara itu. (Ino)
Komentar