Berharap Hasil Swab 34 Pedagang Negatif, Herman Aray: Ini Risiko Pasar Jika 1 Orang Saja Ada Positif

BOGANINEWS, KOTAMOBAGU – Kepala Dinas Perdagangan Koperasi dan Usaha Kecil Menengah (Disperkop-UKM) Kotamobagu, Herman Aray berharap hasil swab test ke 34 pedagang yang sebelumnya dinyatakan reaktif Covid-19 melalui rapid test, hasilnya swab testnya bisa negatif.
Menurut Aray, jika satu orang saja pedagang hasil swabnya ada yang positif, maka terpaksa pasar ditutup. “Satu saja positif tetap ditutup,” kata Aray disela-sela melakukan pengecekan aktivitas jual beli di pasar 23 Maret Kotamobagu, terkait adanya aturan pengurangan jam pasar oleh Pemerintah Kota Kotamobagu, Senin (8/6/2020) sore tadi.
Untuk itu kata Aray, dihimbau untuk selalu pakai masker, jaga jarak, jangan berlama-lama di pasar, jaga kebersihan, serta cuci tangan. “Kalau selalu mengindahkan program protokoler kesehatan, pasti resiko terjangkit virus ini besar. Mudah-mudahan hasil swab 34 pedagang itu negatif semua,” ucap Aray.
Aray juga mengingatkan bahwa pasar adalah perjumpaan manusia dari seluruh penjuru. ”Ingat Kotamobagu ini merupakan pusat perekenomian di Bolaang Mongondow Raya, sehingga itu ini yang kami cegah. Mungkin saja, di Kotamobagu tidak ada, tapi yang dari luar datang berbelanja kan kita kita tidak tau, apalagi mereka tidak pakai masker serta mentaati aturan protokol kesehatan lainnya soal pencegahan virus Covid-19 ini. Sehingga itu, kami sangat ketat sekali yang tidak mentaati aturan mulai dari harus memakai masker dan lainnya, terlebih soal aturan jam operasional ini,” katanya. (St)

Komentar