Tiga Rumah Milik Warga Bai, Rusak Parah Tertimpa Longsor

BOGANINEWS, BOLTIM Curah hujan yang tinggi belakangan ini, membuat sejumlah rumah milik warga di Desa Bai, Kecamatan Nuangan Kabupaten Bolaang Mongondow Timur (Boltim), rusak parah akibat tertimpa tanah longsor.

Sangadi (Kepala Desa) Bai Hamdi A. Lamaluta, saat dikonfirmasi membenarkan kejadian ini. Ia mengungkapkan ada sekitar tiga rumah warga yang rusak akibat longsor.

https://boganinews.com/wp-content/uploads/2024/11/IMG-20241120-WA0078.jpg

“Ada tiga rumah tertimpah longsor. Satu diantaranya rusak parah hingga terbelah dua,” kata Sangadi, Senin (15/2/2021).

Lanjutnya, kejadian tanah longsor di Desa Bai, sudah sepekan ini terjadi. Penyebabnya karena hujan deras.

“Kami berharap ada perhatian dari pemerintah yaitu dinas terkait. Saya sudah menghubungi Dinas Sosial agar ada upaya penanganan langsung kepada warga yang terdampak longsor. Alhamdulillah tidak ada korban jiwa, hanya bagunan saja yang rusak,” tutur Sangadi.

Ia juga menghimbau bagi warga yang rumahnya terancam bahaya longsor, untuk sementara mengungsi di tempat yang aman.

“Saya sudah mengecek lokasi longsor, dan antisipasi dari warga membentuk ronda malam khusus pemantauan aktivitas pergerakan tanah. Ada titik yang tanahnya sudah mulai jatuh dan itu sangat rawan ketika hujan turun. Bisa saja terjadi longsor saat warga sedang tertidur lelap,” katanya.

Sementara itu, seorang warga yang mengungsi mengaku, sebelum terjadi longsor sempat merasakan getaran, dan pergerakan tanah.

“Saat itu kami langsung berhamburan keluar rumah untuk menyelamatkan diri. Kami pun mengungsi ke rumah sudara,” aku salah satu warga.

Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Boltim mengimbau agar warga yang berada di titik rawan untuk segera mengungsi dan selalu waspada di kondisi penghujan.

“Kami selalu menghimabu agar masyarakat dapat mengantisipasi bencana dini, selanjutnya kami akan mengecek lokasi kejadian longsor itu,” kata Kaban BPBD Boltim, Elvrits Siagian.

Di sisi lain, Kepala Dinas Sosial Boltim Slamet Umbola mengatakan, pihaknya akan mengecek ke lokasi apa ada dampak sosial.

“Kami akan mengecek TKP, apa warga yang terkena longsor itu kategorinya berat dampak sosialnya seperti kehilangan bahan makanan, pakaian, dan tempat tinggal, baru kita akan tentukan bantuanya,” aku Umbola. (Agung)

Komentar