BOGANINEWS, BOLTIM – Meski Pemelihan Umum (Pemilu) tahun 2019 baru selesai di helat, namun ada sekitar tujuh daerah di Sulawesi Utara (Sulut) pada 2021 mendatang akan melaksanakan Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada), termasuk Kabupaten Bolaang Mongondow Timur (Boltim).
Meski perhelatan Pilkada Bupati dan Wakil Bupati nanti dilaksanakan tahun 2021 mendatang, namun tahapannya dipastikan dimulai tahun 2020. Menariknya, sejumlah figur mulai ramai dibicarakan dikalangan masyarakat termasuk beredar media sosial (Medsos). Sejumlah figur tersebut dari berbagai latar belakang, baik politisi, birokrasi dan pengusaha yang dikabarkan siap bertarung di Pilkada Boltim nanti.
Seperti Sekda Boltim Hi. Muhammad Assagaf, Kepala DPPKAD Oskar Manoppo, dan Kaban BKP SDM Robi Mamonto, dikabarkan akan maju dari kalangan Birokrat. Begitu juga dari kalangan politisi, ada nama Wakil Bupati Boltim kader dari PAN Rusdi Gumalangit, politisi PDIP yang juga anggota DPRD Sulut Rocky Wowor, serta tokoh muda Boltim yang pernah maju di Pilkada Boltim priode lalu yaitu Sam Syahrul Mamonto dari partai Nasdem. Sementara dari perwakilan gander, putri Bupati Boltim Amalia Ramadhan Salim Landjar, juga di gadang akan maju bertarung. Dari politisi Golkar Hj. Sumardia Modeong, juga dikabarkan akan bertarung.
Sementara itu, Partai Politik (Parpol) yang meraih kursi di DPRD Boltim pada Pemilu tahun 2019, hanya Partai Amanat Nasional (PAN) yang berhasil meraih satu fraksi utuh. Artinya di Pilkada 2020, PAN bisa mengusung calonnya meski tanpa koalisi. Partai lainnya seperti Golkar Demokrat dan Nasdem, harus berkoalisi.
Semenatar itu, Ketua DPW PAN Sulut Sehan Landjar, belum memikirkan siapa calon untuk di usung. Namun menurut Bupati Boltim dua periode ini, PAN pasti akan mengusung kadernya untuk maju bertarung di Pilkada manti.
“Meski PAN sebagai pemenang Pemilu di Boltim, namun komunikasi politik dengan Parpol lain tetap terbuka. Tidak menutup kemungkinan juga akan berkoalisi dengan partai lain,” kata Sehan. (Agung)
Komentar