Pemdes dan Masyarakat Jiko Belanga Dibantu Personil TNI, Bersihkan Reruntuhan Longsor dan Pepohonan Roboh

BOGANINEWS, BOLTIM – Cuaca Ekstrim yang melanda Kabupaten Bolaang Mongondow Timur (Boltim) beberapa akhir pekan ini, mengakibatkan longsor di beberapa titik ruas jalan trans Sulawesi juga akses menuju pedesaan.

Pasca Longsor akibat cuaca ekstrim mengakibatkan ruas jalan Desa Jiko Belanga Kecamatan Nuangan Kabupaten Bolaang Mongondow Timur (Boltim) ambruk patah. Dikabarkan ada 6 titik longsor rusak parah membuat masyarakat tidak bisa mengakses ke kampung mereka.

Terkait itu, Pemerintah Desa Jiko Belanga bersama masyarakat dibantu anggota TNI Babinsa melakukan pembersihan pohon-pohon yang roboh juga membuka akses jalan baru untuk ke desa tersebut.

Penjabat Sangadi Desa Jiko Belanga Seprianto J Matuak kemarin dan hari ini Minggu (14/7/2024) dibantu warga dan aparat TNI Babinsa melakukan pembersihan sementara pohon-pohon yang menghalangi jalan.

“Hujan deras melanda di kabupaten Bolaang Mongondow Timur (Boltim), membuat akses jalan Desa Jiko Belanga Kecamatan Nuangan longsor putus tidak bisa di lalui. Kurang lebih enam titik longsor di lokasi jalan menuju Desa kami, akhirnya tidak bisa dilewati warga dan kendaraan,” kata Sangadi.

Akibat dari longsor itu lanjut Sangadi, untuk menuju Desanya Warga terjebak tidak bisa mengunakan akses jalan darat.

“Makanya saya bersama warga dan dibantu anggota TNI Babinsa melakukan pembersihan sementara pohon-pohon yang roboh menghalangi jalan, dan karena jalannya putus longsor, kami membuat akses jalan sementara agar bisa dilalui.

“Syukur tidak ada korban. Situasi Saat ini, jalan darat satu-satunya putus, makanya saya menghimbau bagi warga masyarakat desa Jiko Belanga Bersabar, jaga keselamatan, semua butuh Proses. Pemerintah desa, tokoh masyarakat, tokoh adat, terlebih tokoh agama, bersabar dan berdoa syukur tidak ada korban, Ini adalah bencana alam, tidak ada yang perlu dipersalahkan, hukum alam berbicara sampai ke berbagai daerah termasuk provinsi Gorontalo mereka terkena Banjir dan longsor,” pinta Sangadi.

Adanya bencana longsor tersebut Pemerintah Kabupaten Boltim tidak hanya diam, dan langsung menurunkan personil dinas terkait melakukan avakuasi di sejumlah titik longsor.

“Untuk ⁠ruas jalan molobog onggunoi tepatnya di desa Matabulu, pihak pemda sudah koordinasi dgn BPJN SULUT dan sudah dibersihkan pihak balai jalan. Sedangkan ruas jalan matabulu jiko belanga kurang lebih longsor ada dua titik, dan jalan amblas satu titik, saat ini Pemda lagi mengkaji untuk menetapkan tanggap darurat di lokasi tersebut, untuk penanganan jalan ambruk akan dibuatkan traca baru kurang lebih 50 meter, tapi harus ada kerja sama dari pemilik lahan dan ini sudah dikomunikasikan dengan camat Nuangan, semoga dalam waktu dekat akan segera teratasi,” ucap Asisten Setda Boltim Haris Pramata Soemanta.

Reporter: Agung Mokodompit

Komentar