BOGANINEWS, BOLTIM – Target capaian vaksinasi di Kabupaten Bolaang Mongondow Timur (Boltim), terus meningkat setiap harinya. Hal itu karena hasil kerja keras pihak pemerintah unsur TNI dan Polri, sampai seluruh tenaga kesehatan yang tersebar di setiap Puskesmas untuk mengunjungi setiap rumah agar melakukan vaksinasi.
Namun dari total 81 desa yang tersebar di 7 kecamatan di Boltim, ada beberapa desa seperti Kecamatan Nuangan dan Motongkad yang kurangnya peran aparat juga Sangadi dalam menuntaskan target capaian vaksinasi pada warganya.
Seperti yang diungkapkan Sekertaris Dinas Kesehatan Boltim Helmi Lasama, bahwa di Kecamatan Motongkad ada desa yang target capaian vaksinasi masih di bawah 46 persen.
“Standar Pemerintah Pusat dalam menurunkan atau menaikan level dua dan tiga suatu daerah itu dari capaian target masyarakat yang sudah melakukan vaksinasi. Nah, kita ketahui bersama program vaksinasi itu sudah ditekankan dari Pemerintah Pusat sampai ke daerah, semua masyarakat harus di vaksin,” jelasnya.
Lanjutnya, Desa Motongkad Induk target vaksin pada masyarakat masih di bawah. “Sampai saat ini capaian vaksinasi baru di angka 46 persen. Sedangkan target Bupati untuk wilayah Boltim sampai dengan Desember sudah masuk 100 persen masyarakatnya sudah di vaksin,” ujarnya.
Ia juga berharap, peran Pemerintah Desa dalam upaya mengedukasi mensosialisasikan kepada masyarakat di wilayahnya untuk segera melakukan vaksin.
“Target vaksinasi sampai 100 persen perlu peran dari kita semua, bukan hanya pemerintah pusat sampai daerah, namun sampai tingkatan desa dan kesadaran masyarakat. Ayo masyarakat kita segera lakukan vaksin. Vaksin amal dan halal, tetap jaga kesehatan dan patuhi Prokes,” pungkasnya.
Dikatakannya, terkait penanganan Covid-19 adalah tanggung jawab bersama baik Pemerintah, Polri dan TNI. Sehingga kekompakan sampai di tingkat masyarakat harus terus ditingkatkan, dengan tujuan kita semua bisa selamat dari bahaya Pandemi Covid-19.
“Pemkab Boltim melalui Dinkes juga menggelar pelayanan vaksinasi secara mobile dengan melibatkan seluruh tenaga kesehatan di setiap Puskesmas yang ada di Boltim, untuk mengunjungi setiap rumah agar melaksanakan pelayanan vaksinasi,” terangnya.
Diketahui, pada tanggal 18 Oktober lalu, persentase masyarakat yang telah mengikuti vaksinasi di Boltim mencapai 24.638 orang atau 35,29 persen. (Agung)
Komentar