BOGANINEWS , BOLTIM – Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Bolaang Mongondow Timur (Boltim), menggelar Simulasi pemungutan dan perhitungan suara di TPS jelang Pemilihan Umum (Pemilu) Tahun 2024.
Kegiatan Simulasi tersebut dilaksanakan pada hari Selasa (30/1/2024) bertempat di Lapangan Ambang Desa Modayag, Kecamatan Modayag, yang dihadiri Ketua KPU Boltim Rusmin Mamonto, didampingi Komisioner KPU Boltim, Ikal Salehe, Wardoyo Elias, Nugroho Lasabuda dan Adchilni Abukasim, dan unsur Forkopimda, Asisten I Pemkab Boltim, Hendra Tangel, Pimpinan PKS Boltim, Rita Lamusu serta diikuti oleh 100 peserta simulasi yang berasal dari DPT Desa Modayag, para Ketua dan anggota PPK se-Boltim, PPS Kecamatan Modayag dan Modayag barat serta KPPS TPS II Desa Modayag.
Ketua KPU Boltim, Rusmin Mamonto dalam penyampaiannya mengatakan simulasi ini bertujuan untuk mengidentifikasi potensi kendala serta melakukan mitigasi dini pada pemungutan dan penghitungan suara di TPS nanti.
“Kami KPU Boltim gelar Simulasi ini untuk upaya sosialisasi kita kepada masyarakat dan juga berdasarkan imbauan dari KPU RI, untuk lebih memantapkan persiapan personil kita dari mulai tingkatan PPK, PPS hingga KPPS. Sehingga pada Pemilu nanti dapat berjalan aman, lancar dan tertib,” jelas Rusmin.
Ia pun berharap degan adanya simulasi ini, para jajarannya agar dapat saling berkerjasama dalam menyukseskan Pemilu 2024 yang akan digelar pada 14 Februari mendatang.
“KPU berharap, simulasi ini dapat memberikan pemahaman terutama kepada para KPPS selaku ujung tombak dari KPU agar dapat menjalankan tugasnya dengan baik sehingga pada pelaksanaan pemungutan, perhitungan suara di setiap TPS nanti bisa selesai dengan hasil yang memenuhi harapan kita bersama,” pinta Rusmin Mamonto.
Ketua KPU Boltim juga menghimbau pada Pemilu yang tinggal 15 hari lagi, momentum ini merupakan sarana bagi kita untuk memilih pimimpin bukan sarana bagi kita untuk bertikai atau memutuskan tali silaturahmi.
“Oleh karena itu mari kita bersama-sama menjaga kemananan ketertiban dan kita sukseskan Pemilu serentak 2024 yang jujur dan adil, (Jurdil),” harap Ketua KPU Boltim.
Reporter Agung Mokodompit
Komentar