Wabup Jadi Irup Pembukaan TMMD di Bolsel

BOGANINEWS, BOLSEL Wakil Bupati Kabupaten Bolaang Mongondow Selatan (Bolsel), Iskandar Kamaru SPt, Rabu (4/4) sekira pukul 09.00 WITA, menjadi Inspektur Upacara pembukaan Tentara Manunggal Membangun Desa (TMMD) ke-101 tahun 2018 yang dipusatkan di lapangan Desa Milangodaa, Kecamatan Tomini.Upacara tersebut diawali dengan penghormatan kepada Inspektur Upacara yang dipimpin oleh Kasdim Kodim 1303 Bolmong Mayor Inf. Lucky Maramis. Pada kesempatan itu, Wabup melakukan pengecekan kelengkapan pasukan kemudian mendengarkan laporan kedipan pelaksanaan kegiatan TMMD oleh Dandim 1303 Bolmong.

Di depan para peserta upacara, Wabup menyerahkan alat kerja secara simbolis berupa cangkul, kemudian menandatangani berita acara penyerahan kegiatan TMMD ke-101 tahun 2018 bersama petinggi TNI. Wabup dalam membacakan sambutan Bupati Hi. Herson Mayulu SIP mengatakan, program TNI Manunggal membangun desa yang telah dicanangkan sejak tahun 1945, pada hakekatnya merupakan bagian dari upaya peningkatan taraf hidup dan kesejahteraan rakyat.“Semua dilakukan melalui persatuan gerak pengelolaan pembangunan bermasyarakat bersama unsur TNI dan rakyat dengan tujuan membantu masyarakat membangun desanya yang lebih baik dari sebelumnya,” kata Wabup. Lanjutnya, pembangunan yang dilaksanakan Pemerintah Daerah selama ini, telah banyak mengubah kehidupan masyarakat menuju perbaikan yang lebih baik.

“Perbaikan tersebut dapat diukur dengan adanya peningkatan taraf pendidikan, derajat kesehatan dan daya beli masyarakat. Dimana hal ini sejalan dengan program pengembangan desa melalui kegiatan TMMD yang mana merupakan program yang dilakukan lintas sektoral dengan tujuan untuk mempercepat penanggulangan kemiskinan, terutama bagi desa yang menjadi lokasi TMMD agar benar-benar dapat terwujud,” terangnya.Sementara itu, Dandim 1303 Bolmong dalam laporannya mengatakan, dasar pelaksanaan Kegiatan TMMD di Bolsel adalah sesuai dengan surat Telegram KASAD No. STR/06/2018 Tanggal 20 Maret 2018 tentang Perintah melaksanakan operasional TMMD Ke-101 Tahun 2018, serta Surat telegram PANGDAM XIII Merdeka Nomor ST/278/2018 Tanggal 28 Maret 2018 Tentang Perintah Melaksanakan operasional kegiatan TMMD KE-101 Tahun 2018 selama 30 Hari Dengan kekuatan 1 Satgas KODIM 1303/Bolaang Mongondouw dan Pembukaan TMMD sebagai Pejabat IRUP Sipil/Pemda Setempat.

“Tujuan pelaksanaan TMMD dalam rangka membantu Pemerintah Daerah dalam meningkatkan kesejahteraan masyarakat melalui pembangunan bersifat fisik dan non fisik untuk memantapkan kemanunggalan TNI dan Rakyat dalam rangka menyiapkan ruang juang, alat juang dan kondisi juang yang tangguh,” papar Dandin.Dijelaskannya, waktu pelaksanaan terhitung mulai 4 April sampai 3 Mei 2018, di Desa Pakuku Jaya Kecamatan Tomini Kabupate Bolsel, Provinsi Sulawesi Utara. Untuk sasaran fisik antara lain pembuatan jalan desa sepanjang 1000 Meter dengan lebar 8 Meter yang menghubungkan dusun 1 dan 2 desa Pakuku Jaya.

“Untuk sasaran non fisik diantaranya, menanggulangi radikalisme dan terorisme, Empat Konsensus dasar, Kerukunan umat beragama, pertanian dan perkebunan, penanggulangan bencana alam, bahaya narkoba, bela negara dan wawasan kebangsaan, hukum dan kamtibmas, pemutaran film perjuangan, kesehatan dan KB, kehutanan dan kampanye masuk prajurit TNI,” terang Dandim.Diketahui Satgas TMMD terdiri atas 150 orang yang terbagi atas Satuan TNI AD 109 orang, TNI AL 5 orang, TNI AU 2 orang, Polri (Polres Bolmong) 12 orang dan Pemkab Bolsel 22 orang dengan didukung masyarakat desa Pakuku Jaya sebanyak 20 orang setiap hari dan didukung anggaran melalui APBD Kabupaten Bolsel tahun 2018 sebesar Rp 1,5 Miliar.

TMMD yang ke-101 ini, mengambil tema “TNI Manunggal Rakyat Membangun Karakter dan Kemandirian Bangsa”. Kegiatan tersebut dihadiri sekitar 700 orang, diantaranya Kasdam XIII Merdeka Brigjen TNI Fajar B Setyawan, Danrem 131 Santiago Brigjen TNI Joseph Robert Giri, dan Asisten 1 Setdaprov Sulut Edison Humiang. Pejabat Bolsel yang hadir diantaranya, Ketua DPRD Abdi Van Gobel, Sekda Marzansius Arvan Ohy, Camat, Kepala Desa, tokoh agama dan tokoh masyarakat. (Advetorial)

Komentar