BOGANINEWS, BOLSEL – Wakil Bupati Bolaang Mongondow Selatan (Bolsel) Deddy Abdul Hamid, sekaligus Ketua Komite Olahraga Nasional Indonesia, Senin (13/10/2025) memimpin rapat evaluasi Pelaksanaan Pekan Olahraga Provinsi (Porprov) Sulawesi Utara.
Kegiatan yang dilaksanakan KONI Bolsel bersama Dinas Pemuda dan Olahraga (Dispora) bertempat di Ruang Berkah, Kantor Bupati Bolsel tersebut dalam rangka meninjau performa dan meningkatkan kualitas pembinaan atlet.
Rapat evaluasi ini juga dihadiri, Kepala Dispora Bolsel Sumitro Paidiko SE beserta jajaran pengurus cabang olahraga (Cabor), pelatih, dan perwakilan atlet.
Andapun tujuan utama dari rapat ini adalah untuk melakukan analisis mendalam terhadap partisipasi dan hasil yang dicapai oleh kontingen Bolsel dalam Porprov Sulut, serta mengidentifikasi berbagai kendala teknis dan nonteknis yang dihadapi.
Dalam rapat, Kadispora Sumitro menyampaikan apresiasi setinggi-tingginya kepada seluruh pihak yang telah terlibat, mulai dari tahap persiapan, pelatihan, hingga pendampingan selama ajang berlangsung. “Evaluasi ini sangat penting sebagai tolok ukur efektivitas pembinaan olahraga di daerah kita. Hasil yang kita peroleh di Porprov adalah cerminan langsung dari kualitas kerja sama antara Dispora, KONI, dan setiap cabang olahraga,” ujarnya.
Sementara itu, Wabup Deddy selaku Ketua KONI menekankan bahwa meskipun masih terdapat sejumlah kendala seperti keterbatasan sarana dan waktu persiapan, namun semangat dan dedikasi para atlet patut diapresiasi. “Kita harus menjadikan momen ini sebagai landasan untuk membangun pembinaan olahraga yang lebih terstruktur dan berkelanjutan. Target kita ke depan bukan sekadar berpartisipasi, tetapi meraih prestasi yang membanggakan di tingkat provinsi dan nasional,” tegasnya.
Wabup mengatakan, sejumlah rekomendasi strategis disepakati bersama untuk menjadi pedoman perencanaan program ke depannya. Adapun Poin-poin rekomendasi tersebut meliputi, “Penguatan koordinasi antara KONI dan Dispora terkait administrasi dan kelengkapan pemberkasan atlet, Pemenuhan seluruh prosedur dan persyaratan atlet sebelum keikutsertaan di ajang resmi, Optimalisasi anggaran untuk persiapan dan perlengkapan atlet, Peningkatan kesiapan teknis keberangkatan atlet,” sebutnya.
Komentar