BOGANINEWS, BOLSEL – Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Bolaang Mongondow Selatan (Bolsel), melalui Inspektorat Daerah, saat ini mulai melakukan pemeriksaan realisasi anggaran di seluruh Organisasi Perangkat Daerah (OPD) untuk semester pertama tahun 2017.
Menurut Kepala Inspektorat Bolsel, Ridel Paputungan, pemeriksaan sudah dilakukan sejak pekan lalu. Pemeriksaan keuangan OPD merupakan program kerja dari Inspektorat. Untuk pengawasan dilakukan per triwulan dan pemeriksaan per semester. “Semua OPD akan mendapat giliran untuk pemeriksaan. Terlebih khusus bagi OPD yang mengelola anggaran dengan jumlah besar,” jelas Ridel.
Lanjutnya, semua belanja daerah, termasuk belanja modal dan belanja pegawai ikut periksa. Pemeriksaan tersebut merupakan strategi Pemkab, sebagai langkah awal untuk memperbaiki kesalahan masing – masing OPD. “Dengan melalui pemeriksaan, kita bisa memperbaiki jika ada kesalahan,” terangnya.
Ini juga katanya merupakan langkah dari Bupati Hi. Herson Mayulu (H2M) dan Wakil Bupati Iskandar Kamaru, yang berharap kedepan bisa meraih opini Wajar Tanpa Pengecualian (WTP) murni dari Badan Pemeriksa Keuangan (BPK) Republik Indonesia (RI). “Juga termasuk tindak lanjut dari rekom BPK-RI atas hasil pemeriksaan keuangan daerah,” kata dia.
Ia juga berharap, semua OPD dapat kooperatif saat auditor turun di instansi masing – masing. Sehingga pemeriksaan akan dilakukan dengan mudah dan cepat tanpa hambatan. “Kami minta semua OPD yang belum diperiksa menyiapkan data dan dokumen terkait laporan keuangan yang dibutuhkan auditor saat pemeriksaan,” pintanya.
Terpisah Kepala Badan Keuangan Daerah (BKD) Arvan Ohy, memberikan dukungan atas upaya pemeriksaan keuangan yang dilakukan oleh Inspektorat. “OPD harus mendukung pemeriksaan ini, baik itu di tingkat Kabupaten, Kecamatan, maupun Desa,” jelas Arvan. (Olan)
Komentar