Foto bersama kegiatan Bela Negara yang dilaksanakan di Manado. Tampak Bupati Bolsel, bersama Menteri Pertahanan, Gubernur Sulut, dan para Bupati dan Walikota se-Sulut
BOGANINEWS, BOLSEL – Bupati Kabupaten Bolmong Selatan (Bolsel), Hi Herson Mayulu SIP, Pagi tadi sekira pukul 09.00 WITA, menghadiri launching bela negara yang bertempat di Grand Internasional Manado City.
Gubernur Sulut Olly Dondokambey, dalam sambutannya mengatakan, NKRI wajib dijaga dan di bela dari rongrongan siapa pun. “Sehingga semua Pemerintah Kabupaten dan Kota di Sulut, harus melaksanakan kegiatan semacam ini dengan tujuan untuk memperkokoh persatuan dan kecintaan terhadap negara.
Sementara itu, Menteri Pertahanan (Menhan) Ryamizard Ryacudu dalam materinya menyampaikan, di Indonesia ada ancaman nyata dan ada yang belum nyata terhadap negara. Ancaman nyata diantaranya Teroris, Narkoba, Bencana Alam dan lainnya. Sementara ancaman yang belum nyata perang yang merupakan ancaman dan juga konflik yang bisa saja terjadi. “Ini semua harus di antisipasi. Indonesia bukan negara agama, tapi Indonesia orangnya harus beragama,” jelas Menhan.
Bupati Bolsel sendiri disela-sela kegiatan menyampaikan, Bolsel hingga saat ini dalam keadaan aman. “Alhamdulillah Bolsel dalam kondisi aman. Namun kita harus terus waspada dan tetap memperkuat nilai nasionalisme dan cinta kepada NKRI,” kata Bupati.
Lanjutnya, NKRI adalah harga mati bagi semua anak bangsa dan generasi muda. “Mari kita terus bersama pemerintah dalam menjaga keamanan di daerah dan Negara ini,” ajak Mayulu.
Diketahui, kegiatan bela negara yang di pusatkan di Manado, dihadiri unsur Forkopimda Provinsi, Bupati dan Walikota, tokoh masyarakat, Dandim, Koramil, Kapolsek, Camat, serta para tokoh pemuda, ormas dan penggiat bela negara, serta seluruh komponen masyarakat. (HBO)
Komentar