BOGANINEWS, BOLMUT – Ratusan warga Sakulati Kecamatan Pinogaluman Jumat malam sekira pukul 08.10 WITA, mengamuk di Polsek Pinogaluman. Dari informasi yang berhasil dihimpun menyebutkan, motif pengrusakan kantor Polsek Pinogaluman yang di duga dilakukan sekira 200-an warga ini, karena tidak puas dengan pelayanan Polsek.
Dari pengakuan salah satu warga, beberapa hari lalu telah terjadi kesalah pahaman antar warga hingga berujung penganiayaan. Dituturkannya, tersangka penikaman IS alias Isal (40) warga Buko Induk, diduga telah menganiaya Rawan Haliji (33) warga Buko Selatan, dengan menggunakan parang. “Karena merasa laporan tersebut tidak diseriusi oleh pihak Polsek, sehingga ratusan warga melakukan penyerangan dan pelemparan terhadap kantor Polsek Pinogaluman,” aku salah satu warga Buko Selatan, yang enggan namanya disebut.
Sementara itu, Bripka. Asfhan Suratinoyo, salah satu anggota Polsek Pinogaluman yang saat itu bertugas piket mengatakan, ada sekitar 200-an warga yang melakukan penyerangan dan pengrusakan kantor Polsek.
“Saat saya sedang melakukan BAP (Berita Acara Pemeriksaan) atas laporan dugaan penganiayaan tersebut, tiba – tiba datang massa dengan menggunakan kendaraan roda dua dan empat, melakukan pelemparan ke kantor Polsek,” aku Asfhan.
Dikatakannya, petugas piket malam itu ada Empat orang. Namun, saat itu kejadian pengrusakan terjadi, hanya dirinya yang berada di Polsek. “Karena warga terus melakukan pelemparan di atap kantor dan seluruh kaca, bahkan nyaris membakar kantor, akhirnya saya mengambil keputusan untuk menghindar dan menghubungi pimpinan,” tutur Asfhan. (WaOne)
Komentar