DPRD Bolmut Minta DKP Tingkatkan Pengawasan Laut

BOGANINEWS, BOLMUT – Maraknya bom ikan di perairan Bolaang Mongondow Utara (Bolmut), membuat para nelayan di wilayah tersebut mulai resah. Seperti disampaikan Mustakim warga Pinogaluman, bahwa pengeboman ikan di laut Bolmut sudah semakin parah. Sehingga pemerintah sudah harus turun untuk melakukan pengawasan ekstra.

“Jika ini terus dibiarkan, maka akan merusak ekosistem laut, termasuk terumbu karang,” kata Mustakim. Ia juga mengungkapkan, pelaku bom ikan ini bukan berasal dari Bolmut, melainkan dari luar daerah. “Kami kesulitan melaut, dan hasil tangkapan ikan juga menurun akibat bom ikan itu,” akunya.

https://boganinews.com/wp-content/uploads/2024/11/IMG-20241120-WA0078.jpg

Menanggapi keluhan para nelayan ini, Wakil Ketua DPRD Bolmut Arman Lumoto, meminta agar Pemerintah Daerah (Pemda) melalui instansi teknis, agar dapat mengawasi perairan Bolmut. “Pengawasan di perairan Bolmut harus ditingkatkan untuk menghentikan para pelaku bom ikan,” pinta Arman.

Terpisah, Kepala Dinas Kelautan dan Perikanan (DKP) Bolmut, Victor Nanlesy tak menampik hal tersebut. Victor membenarkan, jika belakangan ini bom ikan mulai marak terjadi di laut Bolmut. Namun katanya, kewenangan pengawasan laut, sudah di ambil alih pihak provinsi.

“Meski demikian, kita akan  berkoordinasi dengan pihak provinsi. Nanti provinsi akan berkoordinasi lagi dengan pihak Polisi Perairan (Pol-Air) untuk menindak lanjuti laporan tersebut,” jelas Victor. (WaOne)

Komentar