ASN Bolmut Keluhkan Adanya Pungutan untuk Perayaan HUT Kabupaten

BOGANINEWS, BOLMUT – Sejumlah Aparatur Sipil Negara (ASN) di lingkup Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Bolaang Mongondow Utara (Bolmut), mengeluhkan adanya dugaan pungutan yang dibebankan kepada mereka dalam rangka perayaan Hari Ulang Tahun (HUT) Kabupaten Ke-18 Tahun.

Dari pengakuan salah satu ASN yang enggan namanya disebut mengungkapkan, setiap Organisasi Perangkat Daerah (OPD) dikenai dua pos pungutan yang nilainya bervariasi, yakni sebesar Rp 1,5 juta dan Rp 2,5 juta per OPD. Akibatnya, beban pungutan ini diturunkan kepada para ASN di masing-masing instansi.

“Setiap ASN diharuskan berkontribusi sebesar Rp 68.500 dan Rp 50.000, serta tambahan biaya untuk uang pagar sebesar Rp 20.000,” aku salah satu ASN.

Hal ini katanya memicu reaksi dan keluhan dari para pegawai yang merasa terbebani, apalagi tidak semua ASN memahami atau setuju terhadap kebijakan tersebut.

“Kami di tagih uang kontribusi pada bulan Mei ini, dan ada sejumlah pungutan. Padahal kami juga perlu biaya sehari-hari ke kantor belum juga kebutuhan keluarga sehari-hari yang belum terpenuhi. Harusnya kegiatan pemerintah ada anggaranya, kenapa harus diminta kepada kami sebagai ASN,” keluhnya lagi.

Terpisah, Ketua Panitia Perayaan HUT Bolmut, Sulha Mokodompis, saat dikonfirmasi via WhatsAap, Rabu (21/5/25) enggan memberikan penjelasan terkait pungutan tersebut.

“Mohon maaf, hal itu tolong di konfirmasi ke OPD terkait, karena kami panitia tidak mengatur hal itu,” singkat Kepala Inspektorat ini.

Reporter: Indrawan Laupu

Komentar