Inspiratif! Sulhan Berpolitik Memulai dari Bawah, Hingga Jadi Wakil Ketua DPRD Bolmong

BOGANINEWS, BOLMONG – Mengabdikan diri kepada negara Indonesia, adalah hal yang dicita-citakan banyak orang.

Dengan segenap kualitas diri seseorang, ia bisa memberikan yang terbaik kepada bangsa dan negara.

https://boganinews.com/wp-content/uploads/2024/11/IMG-20241120-WA0078.jpg

Tujuan pengabdian itu, tidak lain adalah untuk rakyat.

Caranya saja yang berbeda, ada yang bisa memberikan pengabdian kepada negara dengan cara menjadi ASN, TNI, Polri, pengusaha, dan politisi.

Berbeda dengan Sulhan Manggabarni, ia megabdikan dirinya menjadi wakil rakyat untuk melayani kepentingan banyak orang.

Berawal mejadi seorang politisi muda, yang memulai karir politiknya dengan menjadi pengurus kecamatan partai Golkar, Sulhan pelan-pelan meniti karirnya.

Bahkan Sulhan Manggabarni, Anggota DPRD Bolmong dari partai Golkar ini berangkat dari bawah yakni dari Himpunan Mahasiswa Islam (HMI) dan memberanikan diri terjun di dunia politik.

Selain di partai, ia juga bergiat dalam kegiatan kemasyarakatan.

“Semuanya berawal dati HMI disitu saya belajar, lalu karir politik saya dimulai dari Desa dengan ikut dalam pemilihan BPD di Desa dan terpilih bahkan dipercayakan sebagai ketua BPD Desa Babo,” katanya Minggu (17/10/2021).

Dari Desa, Sulhan meluaskan aktivitasnya. Ia menjadi Ketua Karang Taruna Kecamatan, Ketua KNPI, Bendahara Ansor Bolmong serta Jajaran Ketua BKPRMI Wilayah Sulawesi Utara.

Pahit getir dialami Sulhan dalam meniti kariernya yang dimulainya dari bawah dan dari titik nol.

“Dulu saya pernah sebagai pendamping sosial dengan tunjangan 300 ribu perbulan,” kata dia.

Namun Sulhan tak patah arang. Ia terus berusaha keras. Dengan modal visi serta kerja keras, Sulhan mulai beroleh panggung. Saat pileg 2019, Sulhan didesak maju oleh masyarakat.

Sulhan tak langsung mengiyakan. Dirinya berkonsultasi dengan keluarga serta orang tua.

“Akhirnya saya memutuskan maju. Tujuannya sebagai penyambung aspirasi masyarakat di Kecamatan Lolak dan Sangtombolang,” ujar dia.

Medan pertempuran yang dimasuki Sulhan tergolong berat. Banyak saingan yang menghadang. Ada petahana. Ada pula pengusaha dengan fulus besar. Namun itulah keunggulan politisi yang lahir dari bawah. Ia lebih kuat menghadapi tantangan.

Mereka adalah petarung yang punya seribu akal untuk menang dengan cara yang mulia. Akhirnya Tuhan mengabulkan ikhtiar Sulhan. Ia menjadi anggota DPRD Bolmong.

Di DPRD Bolmong, sekali lagi, Sulhan membuktikan teori bahwa politisi yang lahir dari bawah punya mental petarung yang melihat tantangan sebagai sesuatu yang harus ditaklukkan.

Ia berhasil menduduki kursi pimpinan DPRD Bolmong sebagai Wakil Ketua DPRD. Suatu kejutan besar di jagad politik Bolmong.

Seorang politisi muda datang, melihat kemudian menang. Vini, Vidi dan Vici.

“Ini cambuk bagi saya untuk berusaha lebih keras lagi memperjuangkan rakyatnya,” kata dia.

Visi politik Sulhan yang seorang mantan wartawan ini, adalah pengejawantahan dari prinsip hidupnya.

“Jangan pernah berhenti berbuat baik. Saya selalu berusaha untuk melakukan yang terbaik.

Ini membuat saya terus beroleh energi untuk berbuat yang terbaik bagi rakyat,” katanya. (**)

Komentar