BOGANINEWS, KOTAMOBAGU – Kelangkaan tabung Liquifield Petroleum Gas(LPG) yang terjadi di wilayah Kota Kotamobagu hampir satu minggu ini, membuat Pemerintah Kota Kotamobagu turun tangan.
Penjabat WaliKota Muhammad Ruddy Mokoginta bersama aparat kepolisian, Rabu (16/5) turun langsung ke ke Stasiun Pengisian Pengangkutan Bulk Elpiji (SPPBE), yang ada di Kelurahan Mongkonai. Pengecekan ini dilakukan karena terjadi kelangkaan sejak beberapa hari lalu. “Apalagi permintaan warga yang tinggi selama ramadan dan Idul Fitri yang membuat resah mereka,” kata Rudi.
Menurut Wali Kota, untukmengantisipasi kelangkaan elpiji berkepanjangan, pihaknya akan kembali menyurat ke pihak Pertamina untuk meminta tambahan kuota elpiji. “Kita akan menyurat ke Pertamina untuk tambahan kuota elpiji, agar tidak terjadi lagi kelangkaan,” ucapnya.
Sementara itu, Kepala Operasional SPPBE Mongkonai, Andi Rizal, jika ada penambahan kuota, pihaknya akan siap menambah kuota yang ada. Ia mengaku, pendistribusian gas elpiji, sesuai dengan instruksi pertamina. “Kami siap menambah sesuai kuota yang adaa,” kata Rizal.
Meski begitu, Rizal menyayangkan ada kekosongan di agen dan pangkalan. Ia menduga, kekosongan itu dikarenakan banyaknya pemberi yang berasal dari daerah tetangga. “Untuk mengantisipasi kelangkaan, kami akan menambah 20 persen atau 8.640 tabung,” katanya. (Tr01)
Komentar