BOGANINEWS, KOTAMOBAGU – Pemerintah Kota Kotamobagu turut serta meramaikan Pameran Kesehatan yang diselenggarakan oleh Pemprov Sulut melalui Dinas Kesehatan (Dinkes) Provinsi Sulawesi Utara (Sulut) yang berlangsung pada 22 hingga 25 Juli 2024.
Adapun utusan Pemkot Kotamobagu yakni Badan Layanan Umum Daerah Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Kotamobagu yang mengikuti Pameran Kesehatan bertemakan “Sulut Healthy Week 2024” ini, yang diadakan di Atrium Manado Town Square dan diikuti oleh seluruh Dinas Kesehatan serta RSUD dari provinsi dan kabupaten/kota se-Sulut.
Hal ini disampaikan Direktur BLUD RSUD Kotamobagu, Fernando Mongkau bahwa pameran kesehatan tingkat provinsi ini menjadi kesempatan emas untuk mempromosikan berbagai produk dan layanan kesehatan unggulan dari RSUD di Sulut, termasuk RSUD Kota Kotamobagu.
“Adapun partisipasi kami dalam pameran ini bertujuan untuk lebih memperkenalkan RSUD Kotamobagu, karena saat ini status kita sudah menjadi rumah sakit rujukan regional tingkat empat. Di stand pameran, kami memberikan pelayanan pemeriksaan kesehatan gratis seperti tekanan darah, gula darah, kolesterol, asam urat, dan layanan ringan lainnya,” ujar Fernando saat dikonfirmasi Selasa, (23/7/2024).
Lebih lanjut Fernando juga menjelaskan bahwa layanan kesehatan yang dipromosikan dalam pameran tersebut antara lain klinik pelayanan cuci darah, kateter jantung, dan kanker.
“Pelayanan cuci darah akan mulai beroperasi tahun ini, karena kami hanya tinggal menunggu izin yang sedang dalam proses di Kemenkes. Sedangkan untuk layanan kateter jantung dan kanker direncanakan beroperasi tahun depan, karena tahun ini kami sedang menyiapkan fasilitas bangunan, pengadaan peralatan, sumber daya manusia, dan izin operasionalnya,” aku Fernando.
Tak hanya itu, lanjut Fernando, Selain mengikuti pameran kesehatan, pihaknya juga turut serta dalam Rapat Kerja Kesehatan Daerah (Rakerkesda) tingkat Provinsi Sulut tahun 2024.
“Kami juga mengikuti Rakerkesda bersama seluruh kepala dinas kesehatan dan direktur RSUD se-Provinsi Sulawesi Utara,” ucap Fernando. (*)
Reporter: Agung Mokodompit
Komentar