BOGANINEWS , BOLTIM – Pemerintah Kabupaten Bolaang Mongondow Timur (Boltim), melalui BKPSDM tepis isu yang beredar di Medsos dan media online terkait pihaknya telah meminta uang kepada ASN.
Hal ini dikatakan Kepala Badan Kepegawaian dan Pemberdayaan Sumberdaya Manusia (BKPSDM) Boltim Abdal Mamonto, SE bahwa pemberitaan dari salah satu media online yang memuat adanya permintaan uang kepada ASN itu tidak benar dan Hoaks.
“Tidak ada permintaan uang kepada ASN. Kami akan menelusuri siapa yang membuat isu ini,” ujar Abdal kemarin, (12/2023).
Menurutnya Screen Shot Whats App (WA) sengaja dibuat untuk membentuk opini. Sama halnya dengan postingan dari akun facebook yang dijadikan sumber pemberitaan dari salah satu media online yang merupakan akun fake, atau akun palsu, atau akun bodong tidak jelas, dan tidak lain adalah untuk menyudutkan dan buat isu Hoaks.
” Ini sengaja disebarkan. Sekarang ini banyak akun palsu dibuat untuk menyebarkan isu dan menjatuhkan orang lain,” kata Abdal.
Abdal juga merasa heran atas saduran dari salah satu media online yang hanya berdasarkan postingan dari akun palsu.
“Pemilik akun saja palsu apalagi dengan isi informasinya. Padahal, untuk memuat berita harus dari narasumber yang jelas,” terang Abdal.
Ditegaskannya bahwasanya sanggahan ini untuk menanggapi adanya pemberitaan salah satu media online yang mengutip dari postingan facebook akun palsu tentang pengumpulan uang kepada ASN.
“Jadi saya tegaskan itu tidak benar dan tidak ada, itu permainan akun palsu menyebar isu hoax. Kami juga akan telusuri yang membuat isu ini,” tegasnya.
Terkait isu itu, Dinas Kominfo Boltim juga akan menelusuri akun palsu yang menyebarkan isu hoaks. (*)
Redaksi.
Komentar