Bertepatan Hari Sumpah Pemuda, Pj Wali Kota Luncurkan Aplikasi Si Proletar Rancangan KNPI Kotamobagu

BOGANINEWS, KOTAMOBAGU – Penjabat Wali Kota Kotamobagu, Dr. Drs. Asipan Nani, M.Si, meluncurkan aplikasi Si Proletar (Sistem informasi dan pelaporan tindak kekerasan terhadap anak dan perempuan) hasil rancangan Komite Nasional Pemuda Indonesia (KNPI) Kotamobagu yang berkolaborasi dengan Dinas Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (DP3A) setempat.

Peluncuran aplikasi Si Proletar tersebut dilakukan langsung oleh Pj Wali Kota Kotamobagu Asripan Nani bersama Ketua KNPI Kota Kotamobagu, Shandry Anugerah Hasanuddin, usai pelaksanaan upacara detik-detik peringatan Hari Sumpah Pemuda yang berlangsung di Lapangan Desa Kopandakan I, Kecamatan Kotamobagu Selatan, Kota Kotamobagu, Sabtu (28/10/2023) pagi tadi.

https://boganinews.com/wp-content/uploads/2024/11/IMG-20241120-WA0078.jpg

Menurut Ketua KNPI Kota Kotamobagu, Shandry Anugerah Hasanuddin, dengan maraknya kasus yang melibatkan anak dan perempuan sebagai objek kekerasan baik fisik maupun verbal, KNPI mewajibkan diri untuk terlibat dalam kampanye-kampanye perlindungan anak dan perempuan sebagai bentuk tanggung jawab sosial dan keseriusan dalam mengawal program kerja pemerintah Kota Kotamobagu di bawah pimpinan Wali Kota Kotamobagu, Asipan Nani, dalam rangka mewujudkan Kota Kotamobagu sebagai Kota Ramah Anak.

“KNPI dan DP3A berkolaborasi menghadirkan sebuah aplikasi pelaporan dan konsultasi yang responsif dan bisa diakses 1×24 jam. Sehingga, bagi anak-anak yang ada di lingkungan sekolah maupun di lingkungan tempat tinggal jika mengalami kekerasan, perundungan bahkan pelecehan, dapat melapor via aplikasi Si Proletar ini dan direspon secara real time oleh DP3A,” jelas Shandry.

Selain itu kata Shandry, aplikasi ini juga berfungsi sebagai wadah konsultasi dan konseling secara online, yang akan direspon oleh tenaga-tenaga profesional di lingkup DP3A, seperti psikolog anak dan Tim Hukum DP3A.

“Harapannya dengan adanya kerja sama ini bisa menjadi energi baru bagi KNPI dan DP3A untuk terus mengupayakan perlindungan hukum bagi anak dan perempuan, serta menggalakkan kampanye-kampanye anti kekerasan kepada seluruh anak bangsa yang ada di Kota Kotamobagu,” harap Shandry.

Sementara itu, Sekretaris DP3A Kota Kotamobagu Taufan Simbala mengapresiasi keterlibatan KNPI Kota Kotamobagu yang turut andil dalam upaya perlindungan bagi perempuan dan anak di Kota Kotamobagu.

“Aplikasi ini sangat membantu, dimana seusai presentasi teman-teman KNPI Kota Kotamobagu, Wali Kota sangat mengapresiasi aplikasi ini. Sehingga itu kami akan menindaklanjuti apa yang menjadi niat baik teman-teman KNPI lewat bantuan aplikasi ini,” kata Simbala.

Reporter: Sutrisno Tola

Komentar