Wabup Bolsel Buka Sosialisasi Surat KEMENPAN-RB

BOGANINEWS, BOLSEL- Wakil Bupati Bolaang Mongondow Selatan (Bolsel) Deddy Abdul Hamid, Rabu (14/9/2022) membuka acara Sosialisasi Surat Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi Republik Indonesia (KEMENPAN-RB) Terkait Pemetaan Data Tenaga Non ASN dan Rekon Data Tenaga Non ASN Lintas OPD.

Kegiatan tersebut digelar di Ruang Pertemuan Herson Mayulu, Lantai 3 Kantor Bupati, Kawasan Perkantoran Panango, Kecamatan Bolaang Uki, yang diawali dengan Laporan pelaksanaan kegiatan  Kepala BKPSDM Ahmadi Modeong SPd.

https://boganinews.com/wp-content/uploads/2024/11/IMG-20241120-WA0078.jpg

Ahmadi mengatakan bahwa sosialisasi ini diadakan sebagai tindak lanjut surat Kementerian PAN-RB kepada seluruh Pemerintah Kabupaten/Kota se-Indonesia Juli 2022 terkait pemetaan dan pendataan pegawai non ASN. “Setelah hampir 1 bulan kami bersama pimpinan daerah memverifikasi data Non ASN yang masuk. Alhamdulillah per tanggal 31 Agustus 2022, telah terdata sebanyak 1.465 tenaga Non ASN di lingkungan Pemkab Bolsel,” ungkapnya.

Ia juga menjelaskan tujuan mengundang seluruh tenaga Non ASN pada hari ini adalah untuk merekon dan mencocokkan data yang dimasukkan ke BKPSDM agar sama dengan data yang ada di dinas masing-masing. Jika ada jumlah yang tidak cocok agar langsung diklarifikasi kepihak BKPSDM.

Sementara itu,  Wabup Bolsel Deddy Abdul Hamid dalam sambutannya menyebut bahwa Jumlah THL atau tenaga Non ASN di Pemkab Bolsel sudah sangat banyak dibandingkan dengan daerah-daerah lain. “Karenanya, diperlukan pemetaan dan pendataan kembali sesuai petunjuk Kementerian PAN-RB,” Kata Wabup

Saya dan Pak Bupati sangat mementingkan kesejahteraan teman-teman Non ASN, jadi mohon agar tetap dapat berdiri di barisan yang sama dengan kami,” ujar Wabup

Wabup juga mengimbau kepada THL atau Non ASN agar serius mengurus pendataan ini dan jangan menggangap remeh. “Jadi, kami himbau bapak Ibu agar memasukkan data yang benar. Karena jika tidak sesuai akan tertolak oleh sistem. Untuk itu, rajinlah berkoordinasi dengan BKPSDM karena nanti akan ada aplikasi yang harus diinput masing-masing,” Pintanya.

Dikatakannya, sampai saat ini masih banyak juga yang belum memasukkan data. “Saya dan Pak Bupati sangat mementingkan kesejahteraan teman-teman Non ASN, jadi mohon agar tetap dapat berdiri di barisan yang sama dengan kami,” ujar Wabup

Ia juga menjelaskan yang masuk dalam pendataan ini adalah Tenaga Non ASN dan Kategori dua yang masih aktif sampai dengan tanggal 31 Desember 2021, dan itu tidak termasuk tenaga kebersihan, penjaga kantor, dan sopir. ” Tenaga Non ASN yang diminta hadir ini bukan dimaksudkan untuk direkrut sebagai PPPK, karena perekrutan PPPK itu merupakan proses terpisah dengan syarat-syarat tertentu yang harus dipenuhi,”. Tegasnya.

Turut hadir dalam kegiatan sosialisasi tersebut diantaranya Asisten Bidang Ekonomi dan Pembangunan Muh. Suja Alamri, jajaran Staf Ahli dan pimpinan perangkat daerah, serta para tenaga Non ASN lingkup Pemkab Bolsel.

 

Reporter : Holan Botutihe

Komentar