BOGANINEWS, BOLSEL – Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Bolmong Selatan (Bolsel), Selasa (29/11), menggelar sosialisasi
Penyusunan Analisis Jabatan (Anjab) dan Analisis Beban Kerja (ABK), di aula kantor bupati. Sosialisasi ini di gelar sebagai tindaklanjut dari restrukturisasi perangkat daerah.
Wabup Bolsel, Iskandar Kamaru, dalam sambutan mengatakan, profesionalitas aparatur pemerintah merupakan salah satu prasyarat yang diperlukan untuk mewujudkan tata kelola pemerintah yang baik. Namun tidak akan dapat berperan maksimal, apabila tidak ditempatkan pada posisi yang tepat dan sesuai dengan kapasitas yang dimiliki. “Diperlukan adanya kebijakan penataan dan penempatan aparatur yang sejalan dengan prinsip The Right Man, In The Right Place,” jelas wabup.
Lanjutnya, proses Anjab dan ABK memiliki peran yang sangat penting dalam sistem penyelenggaraan pemerintahan di daerah. “Anjab dan ABK yang tepat, akan menghasilkan informasi jabatan yang akurat, sebagai dasar bagi pengisian jabatan dengan sumber daya manusia yang tepat, baik secara kualitas maupun kuantitas,” terangnya.
Kabag Hukum Sofyan Amu, sebagai pelaksana kegiatan mengatakan, sosialisasi ini sebagai tindaklanjut penataan kelembagaan, pelaksanaan Peraturan Pemerintah Nomor 18 Tahun 2016 (PP.No 18/2016), tentang perangkat daerah, sekaligus peningkatan kinerja pegawai guna optimalisasi capaian sasaran kinerja pegawai berdasarkan tugas, pokok dan fungsi.
“Dasar pelaksanaannya Undang-undang Nomor 23 Tahun 2014, Peraturan Pemerintah Nomor 18 Tahun 2016, Peraturan Daerah Nomor 11 Tahun 2016, dan UU Nomor 5 Tahun 2014,” paparnya. Diketahui, pada sosialisasi tersebut, menghadirkan nara sumber dari Badan Kepegawaian Nasional (BKN), Regional 11 Manado, Eka Pangestuti dan Desilia Swidia Simbawa. (Ali)
Komentar