BOGANINEWS, BOLTIM – Telah hadir destinasi wisata Pantai Molobog di Kecamatan Motongkad, Kebupaten Bolaang Mongondow Timur (Boltim), dengan menawarkan konsep literasi karya anak-anak muda Komunitas Yobayat Komintan (KYK), di Desa Molobog Induk.
Tidak hanya keindahan pantai yang bisa dinikmati oleh para pelancong (wisatawan) juga masyarakat, yang ingin bersantai dikalah liburan (Rekreasi) akhir pekan.
Ternyata di lokasi pantai Molobog Induk ini juga memiliki danau yang tak kalah indahnya dengan Danau-danau yang ada di Kabupaten Boltim.
Benar Kabupaten ini dikenal dengan daerah seribu danau, seperti danau Mooat, danau tondok, danau Bunong dan masih banyak lagi danau lainya, seperti danau yang berdampingan dengan pantai Molobog Induk.
Dari pantauan tim boganinews, saat bersua dengan pengelolah pantai Molobog Induk yang juga sebagai Koordinator Kumunitas Yobayat Komintan, Bung Juanda Mokoagaow dan Dodi mamonto, mereka menuturkan bahwah Ide penataan atau konsep literasi seni karya anak-anak muda Komunitas Yobayat Komintan (KYK) di lokasi destinasi wisata Molobog Induk ini, masih terbilang sederhana seni alam juga keterampilan kami sendiri.
“Pantai ini sudah lama diketahui oleh masyarakat, namun lebih dikenal dan di kelolah oleh kami pemuda pemudi Komunitas Yobayat Komintan sudah sekitar hampir satu tahun, dengan menerapkan konsep literasi,” ujar Koordinator Yobayat Komintan, Kamis, (5/8/2021).
Lanjutnya untuk mengunjungi pantai ini, sangat mudah di akses, karena lokasinya hanya di depan jalan Molobog, arah ke Desa Jiko port.
“Lokasinya depan jalan berdapingan dengan danau Molobog, hanya butuh satu jam saja jika dari Kotamobagu, atau dari pusat kota Tutuyan,” jelasnya.
Dikatakannya, akses masuk menikmati spot-spot pemandangannya dan fasilitasnya untuk sekarang masih gratis.
“Kami masih akan menata mulai dari pengelolaan juga manajemennya, baru kita lihat kedepan apa ada retribusinya, karena barusan kami sering diskusi dengan Dinas Pariwisata Boltim Ka Ivan Asa dan Ka Jamal Rahman Iroth Ketua KPU Boltim yang juga pemerhati wisata, dia orangnya sastra Literasi juga, untuk kedepanya bagaimana pengelolaanya, sudah ijin ke Sangadi se tempat, Camat Dan tentunya dari Pemerintah Kabupaten Dispar,” jelasnya.
Diketahui kemarin Rabu (4/8/2021) lokasi destinasi wisata Pantai Literasi Molobog telah dikunjungi oleh Yayasan Netherlands Batam (Neba) yang bergerak di banyak hal, mulai dari bidang kesehatan, sosial hingga lingkungan, bahkan ditawarkan oleh Neba untuk kerja sama dibidang sosial lingkungan bagi para pengelolah lokasi wisata ini, dan Komunitas Yobayat Komintan.
Perwakilan Yayasan NEBA Jaco Van As, dan Vivi menjelaskan, Yayasan mereka ingin bekerjasama dengan komunitas Yobayat Komintan untuk bidang sosial.
“Kreativ anggotanya anak-anak muda semua dan intelek, kami bisa bekerjasama,” kata Vivi.
Jaco Van As mengatakan, Yayasan Neba merupakan yayasan Belanda yang beroperasi di Indonesia.
“Kami bisa bantu sesuai pengajuan proposal dari Komunitas Yobayat Komintan yang bergerak di bidang sosial,” ucap Jaco.
Reporter : Agung
Komentar