BOGANINEWS, KOTAMOBAGU – Jelang Pemilihan Walikota dan Wakil Walikota Kota Kotamobagu yang akan di helat pada 2018 mendatang, sejumlah prediksi dan spekulasi mulai mencuat. Sejumlah figur mulai di elus akan maju bertarung pada Pilwako nanti.
Jika merujuk pada Pilkada Bolmong yang baru saja digelar, kekuatan Partai Politik (Parpol) berpengaruh besar dalam menentukan kemenangan. Selain Parpol, figur yang akan di usung harus memiliki dukungan kuat dari semua lini.
Khusus di Pilwako Kota Kotamobagu, konstalasi politik makin jelas terlihat, terutama kolaborasi dari sejumlah partai besar. Jika koalisi partai di Pilkada Bolmong terulang lagi di Kotamobagu, maka bisa dipastikan PDIP dan PAN akan kembali unjuk gigi. Incumben Walikota Kotamobagu, Tatong Bara, masih terlalu kuat, jika akan kembali di usung oleh PAN.
Untuk PDIP sendiri, ada sejumlah kader kuat yang bisa di usung, diantaranya Muslimah Mongilong. Kekuatan dan dukungan real terhadap Muslimah Mongilong untuk maju bertarung di Pilwako sudah terbukti pada Pileg 2014 lalu. Muslimah mampu meraih suara signifikan di Kotamobagu untuk DPRD Provinsi.
Menurut Rey Simbala yang juga akademisi, untuk hitungan politik dan dukungan konstituen, Muslimah sangat kuat. “Muslimah punya dukungan keluarga besar di Kotamobagu. Ini sudah dibuktikannya pada Pileg lalu, dengan perolehan suara yang signifikan. Selain itu, kekuatan politik dari Bupati Bolsel Hi Herson Mayulu yang juga suaminya, berpengaruh besar dan bisa merubah konstalasi politik,” kata Rey.
Mantan aktivis ini juga mengatakan, kalau prediksi ini sampai terjadi, maka Kotamobagu akan memberikan nuansa tersendiri pada dunia politik. “Meraka akan menjadi pasangan ‘Ganda Putri’ yang pilih tanding,” ucap Rey.
Meski belum ada pernyataan dari Muslimah Mongilong untuk maju bertarung di Pilwako, namun sang suami yang juga politisi senior PDIP, saat dimintai tanggapannya mengatakan, semua kader punya kesempatan maju di Pilwako Kotamobagu. “Kalau Mama Ven (Muslimah) punya keinginan maju, silahkan. Apalagi Mama Ven adalah orang Kotamobagu. Tapi semua itu tergantung dari Survey,” kata Mayulu. (Ino)
Komentar