Pemdes Jikobelanga Ketambahan 45 KPM Penerima Bansos Pangan, Total 130 Orang Penerima

BOGANINEWS, BOLTIM – Pemerintah Desa (Pemdes) Jikobelanga Kecamatan Nuangan Kabupaten Bolaang Mongondow Timur (Boltim), mengalami ketambahan Keluarga Penerima Manfaat (KPM) untuk bantuan Bansos Cadangan Pangan Pemerintah (CPP) dari Badan Pangan Nasional (BPN).

Hal itu disampaikan Penjabat Sangadi Desa Jiko Belanga Seprianto, J. Metuak didampingi Sekdes Jemrife Lumintang dan perangkat desa, Kamis (8/2/2024) mengatakan untuk penerima bantuan pangan di tahun ini ada ketambahan 45 orang KPM.

“Bantuan pangan Desa Jikobelanga tahun 2023 berjumlah 85 penerima, di tahun 2024, ketambahan 45, jadi jumlah total 130,” ucap Sangadi.

Lebih lanjut Ia menjelaskan ada nama nama penerima di tahun 2023, namanya sudah tidak tercantum di tahun 2024.

“Sesuai data yang kami terima, ada masyarakat mengaku senang mendapatkan bantuan pangan dari pemerintah, begitu juga komentar warga terkait namanya sudah tidak tercantum penerima di tahun 2024, mereka menerimanya dan tidak ada protes.

Ini data dari Dinas sosial, tentunya kami dari pemerintah desa hanya bisa menggantikan ketika ada salah satu keluarga yang ekonomi-nya sudah meningkat,” jelasnya.

Sementara itu Kadis Dinas Ketahanan Pangan (DKP) Boltim Matt Sunardi menjelaskan bahwa polemik penerima bantuan pangan terjadi karena para Keluarga Penerima Manfaat (KPM) yang biasanya menerima bantuan pangan beras Tahun 2023, pada tahun 2024 namanya sudah tidak tercantum dalam daftar penerima.

“Jadi harus dipahami untuk bantuan pangan beras di tahun ini, itu datanya tidak hanya berpatokan pada Data Terpadu Kesejahteraan Sosial (DTKS), juga ada ketambahan data lain, yakni data Pensasaran Percepatan Penghapusan Kemiskinan Ekstrem atau bisa disebut Data P3KE,” jelasnya.

Terkait data P3KE tersebut menurut Matt Sunardi, diharapkan dapat ditinjau kembali oleh Pemerintah Desa (Pemdes) yang ada di Boltim, sehingga bantuan ini bisa tepat sasaran.

“Kami telah melakukan koordinasi dengan Pemerintah Desa terkait penggantian KPM karena banyak ditemukan penerima yang sudah tidak layak untuk menerima, tentunya pergantian tersebut berdasarkan dua data tadi , dan pergantian ini tengah dimusyawarahkan oleh para sangadi dan anggota BPD,” terang Mat Sunardi.

Sesuai data sebanyak 4.199 Keluarga Penerima Manfaat (KPM) di Boltim yang menerima bantuan pangan beras Tersebut.

Reporter Agung Mokodompit.