Pjs Bupati Boltim Pimpin Rapat Tim Terpadu Permohonan Investasi Dari PT MAIND POTATO

BOGANINEWS, BOLTIM – Penjabat Sementara (Pjs) Bupati kabupaten Bolaang Mongondow Timur (Boltim) Christiano E. Talumepa, SH. M.Si memimpin rapat tim terpadu tindak lanjut permohonan investasi pertanian dan perkebunan, bertempat di ruang rapat kantor bupati, pada hari Jumat 27 November 2020.
Rapat diikuti tim terpadu yang terdiri dari SKPD teknis, camat dan sangadi sekitar lokasi, BPN dan pihak managemen PT. Mooat Agro Industri ( MAIND POTATO), adalah perusahaan pengembang budidaya pertanian Kentang yang bergerak di bidang industri tani dan sebagai suplier bibit, distributor, inokulon, eskportir dan pengelolaan pertanian kentang.
Pjs Bupati Christiano E. Talumepa menyampaikan bahwa dengan adanya investor ini merupakan peluang bagi daerah untuk mendapatkan sumber penerimaan Pendapatan Asli Daerah (PAD) baru bagi Boltim.
“Ini dapat meningkatkan PAD Boltim, juga membantu tingkat pertumbuhan perekonomian masyarakat apalagi pihak perusahaan akan menerapkan konsep anak angkat, karena untuk memenuhi produksi perusahaan tentu bahan baku akan membeli dari masyarakat, kemudian akan diberdayakan dengan pemberian bibit, pupuk, pendampingan sampai hasil dibeli oleh pihak perusahaan, itu intinya,” ujar Pjs Bupati Boltim.
Lanjut Talumepa, prinsipnya pemerintah daerah wellcome dengan investasi apalagi akan memberikan nilai bagi daerah dan masyarakat. “Kemudian ada beberapa hal yang harus dilakukan terkait dengan perizinan, ada kewajiban pemerintah daerah dan ada kewajiban pihak perusahaan untuk mendapatkan izin,” imbuh Pjs Bupati.
Dalam kesempatan tersebut sekretaris daerah Bolaang Mongondow Timur, DR.Ir. Sonny Warokka menyampaikan bahwa, investasi ini juga harus mengacu pada konsep Tata Ruang jangan sampai lokasi yang di rencanakan ini tidak sesuai dengan peruntukan ruang yang ada di dalam RTRW daerah kita.
Hadir pada rapat tersebut adalah sekda DR. Ir. Sonny Warokka, Asisten Pemerintahan dan Kesra, Kepala Badan Pertanahan Boltim, kepala SKPD teknis DPMPTSP, Dinas PU, Pertanian, DLH, kabag Hukum, camat Mooat dan sangadi sekitar lokasi. (Agung)

Komentar