Dinkes Kotamobagu Perpanjang Vaksin MR Hingga Oktober

BOGANINEWS, KOTAMOBAGU – Dinas Kesehatan (Dinkes) Kotamobagu meperpanjang pemberian imunisasi Measles Rubella (MR) hingga bulan Oktober mendatang.
Perpanjangan ini dikarenakan capaian vaksin MR di Kota Kotamobagu yang hingga akhir bulan September baru mencapai 58,8 persen. Sementara, target yang diharapkan untuk seluruh daerah di Indonesia mencapai 95 persen.
“Keterlambatan capaian itu diakibatkan masalah penolakan dari masyarakat tentang status kehalalan vaksin ini.” jelas Kepala Bidang (Kabid) Kesehatan Masyarakat, Pencegahan dan Pengendalian Penyakit, Apek D.M, Senin (24/9).
Untuk itu kata Apek, pihaknya giat melakukan sosialisasi terkait fatwa MUI yang baru, bahwa kita dalam keadaan darurat dibolehkan vaksin atau mubah. Mengingat dampak dari penyakit yang akan ditimbulkan nanti.
“Kita sudah melakukan sosialisasi kemasyarakat kemarin. Muda-mudahan dengan pola pendekatan kepada orang tua anak tentang pemahaman terkait vaksin MR ini, sehingga nanti bisa berjalan lancar,” kata Apek.
Lebih lanjut katanya, pemerintah pusat saat ini sudah memperpanjang masa periode kampanye imunisasi MR hingga 31 Oktober 2018.
“Jadi, bagi siswa yang tidak sempat di vaksin di sekolah, maka bisa dilakukan di Posyandu atau Puskesmas yang ada diwilayah masing – masing.” katanya.
Ia pun memperingatkan, bahwa penyakit ini sudah dekat dengan wilayah Kotamobagu. Di Gorontalo sendiri sudah banyak kasus yang ditemui. Oleh karena itu, tidak ada cara lain selain melakukan vaksin untuk membentuk kekebalan tubuh pada si anak.
“Perkembangan virus ini sangat rawan untuk anak 9 bulan atau dibawah 15 tahun. Jadi, diharapkan agar orang tua dapat melakukan vaksin untuk anak mereka.” harapnya. (Ino)

Komentar