Yasti Ungkap Alasan Diusulkan Nayodo Jadi Pasangan Tatong di Pilwako

BOGANINEWS, KOTAMOBAGU – Bupati Bolaang Mongondow (Bolmong) Yasti Soepredjo Mokoagow, yang ikut berorasi pada kampaye pasangan calon (Paslon) Wali Kota dan Wakil Walikota Kota Kotamobagu Tatong Bara dan Nayodo Kurniawan (TBNK), mengungkapkan alasan diusulkannya Nayodo Kurniawan sebagai pasangan Tatong Bara pada Pilwako 2018.

“Satu hal yang perlu Saya sampaikan, kenapa saya meminta Nayodo dipilih sebagai calon Wakil Wali Kota, karena ia salah satu putera terbaik di Gogagaoman. Hari ini putra terbaik Gogagoman calon Wakil Wali Kota dan bukan tidak mungkin tahun 2023 nanti orang Gogagoman adalah Wali Kota,” sebut Yasti.

Yasti juga mengaku, jika bukan kesuksesan Tatong Bara membangun Kotamobagu, mana mungkin dirinya berdiri di sini untuk berkampanye mendukung pasangan TBNK. “Semua program yang ibu Tatong janjikan 2013 lalu, Alhamdulillah sudah terlaksana,” akunya.

Yasti pun sempat menyinggung status Universitas Dumoga Kotamobagu (UDK) yang coba diambil alih secara sepihak oleh oknum-oknum tertentu untuk kepentingan pribadinya. “Saya sampaikan ke ibu Tatong kalau UDK jadi Universitas Negeri. Setiap tahun ada 250 mahasiswa Kotamobagu yang harus mendapatkan beasiswa untuk kuliah di UDK. Tapi hari ini masih diperjuangan karena selain ibu Tatong, maka UDK bukan lagi milik rakyat kotamobagu,” ungkap Yasti.

Dituturkannya, jika ia telah meminta kepada pasangan Tatong dan Nayodo untuk tahun pertama UDK harus ada. “Di sini ada dosen yang menjadi saksi siapa yang berjuang untuk kepentingan masyarakat kotamobagu dan kepentingan pribadi. Kalau Saya bicar, nanti waktunya tidak cukup,” terangnya.

Lanjutnya, semua pembangunan infrastruktur yang ada, itu karena perjuangan Tatong Bara. “Kita lihat pembangunan saat ini di kotamobagu, dari anggaran 500 miliar, menjadi 800 miliar. Itu semua karena perjuangan ibu Tatong. Jadi Saya rasa seluruh masyarakat sudah sangat cerdas memilih pemimpin terbaik di kotamobagu,” kata Yasti. (Ino)

Komentar