Angka Kemiskinan di Bolsel Menurun

BOGANINEWS, BOLSEL – Pemerintah Kabupaten Bolmong Selatan (Bolsel), hingga kini terus berupaya untuk menurunkan angka kemiskinan. Terbukti tahun ini, daftar penerima Beras Sejahtera (Rastra) mengalami penurunan sebesar 10 persen dari tahun sebelumnya.

Padahal berdasarkan data tahun 2016 lalu, tercatat Keluarga Penerima Manfaat (KPM) Rastra berjumlah 5580, sementara tahun 2017 tinggal 5022. “Artinya daftar penerimanya berkurang sebanyak 558 KPM,” kata Sekretaris Daerah (Sekda) Bolsel Drs Indra Damopolii yang menerima langsung beras tersebut dari pihak Badan Urusan Logistik (Bulog) Kotamobagu.

Sekda sendiri secara simbolis telah menyerahkan beras tersebut kepada Camat dan Sangadi (Kepala Desa) pada pelaksanaan apel pagi, Senin (08/05) di depan Kantor Badan Kepegawaian Pelatihan dan Pendidikan (BKPP).

Dalam penyampaiannya Sekda mengatakan, beras yang sudah diserahkan tersebut, agar segera disalurkan kepada masyarakat, agar peningkatan ekonomi masyarakat mulai nampak. “Indikator penilaiannya berdasarkan pada kesejahteraan masyarakat yang mengalami peningkatan,” kata Sekda.

Lanjutnya, semua data penerima Rastra yang ada di daerah, semua sudah sesuai dengan data yang ada di seluruh desa di Tujuh kecamatan. Kemudian telah mengalami perubahan sesuai dengan data yang sebenarnya yang di Sensus oleh masing – masing desa.

“Data ini bukan data asal-asalan, karena dikaji baik oleh desa kemudian dikumpul di kecamatan dan dilanjutkan ke Pemerintah Kabupaten,” terang Sekda. Dengan berkembangnya tingkat ekonomi masyarakat kata Sekda, maka jelas ada perubahan untuk data tahun ini.

Sekda juga mengimbau kepada para Aparatur Sipil Negara (ASN) yang mengabdi di lingkungan kerja Pemkab Bolsel untuk mensosialisasikan KPM terbaru yang dikeluarkan oleh daerah tahun 2017. Tujuannya, agar masyarakat khususnya warga miskin bisa tahu siapa yang berhak menerima Rastra ini. Kemudian penyalurannya benar – benar tepat sasaran sebagaimana yang diharapkan.

“Jangan kalian sudah ASN kemudian ikut memasukkan nama dalam daftar. Mohon menjadi perhatian itu bagi seluruh ASN Bolsel,” tegas Sekda. (HBO)

Komentar